Aplikasi “Lahdang” (lahan Dagang) diluncurkan

  • Whatsapp

Jakarta, Satu lagi aplikasi karya anak bangsa berbasis E-Commerce Marketplace telah diluncurkan, Aplikasi tersebut bernama Lahdang (Lahan Dagang), dibawah bendera PT. Aplikasi Ekosistem Karya Bangsa yang berdiri sejak tahun 2019.

Aplikasi ini adalah sebuah platform aplikasi E-Commerce Marketplace yang mempunyai fokus utama untuk mengakomodir para penggunanya melalui aplikasi untuk dapat melakukan perdagangan barang bekas secara mudah, aman dan nyaman.

Menurut Founder Lahdang Reza Bath mengatakan bahwa aplikasi ini di buat untuk mempermudah orang berdagang barang bekas, seperti limbah elektronik, minyak bekas, dan limbah plastik.

“Dalam kehidupan sehari hari, kita dapat dengan mudah menemukan begitu banyaknya barang barang bekas umum yang bernilai ekonomis terbuang secara percuma dalam jumlah yang sangat signifikan, seperti;
Minyak goreng bekas yang berakhir ke dalam saluran air dalam jumlah miliaran liter setiap tahunnya, Barang elektronik bekas yang tidak terpakai atau rusak yang berakhir tersimpan di laci penyimpanan,” ujar Reza menyatakan ke awak media di Jakarta Jumat (5/11/2021).

Lanjutnya, Gudang dan tempat pembuangan sampah dalam jumlah ratusan juta unit setiap tahunnya, plastik kemasan bekas minuman yang setelah digunakan berakhir di tempat sampah dalam jumlah miliaran kemasan setiap tahunnya.

Hal tersebut diatas hanyalah beberapa jenis dari barang bekas yang diketahui sebagai sumber polutan atau pencemaran yang berdampak negatif terutama bagi kesehatan dan lingkungan hidup, Sebaliknya, jika ditangani dengan benar maka barang bekas tersebut dapat memberikan dampak yang positif bagi kelangsungan lingkungan hidup disekitar dan dapat juga menjadi potensi sumber pendapatan yang rutin bagi pengguna dengan cara mengumpulkan dan menjualnya langsung kepada para pegiat di industri barang bekas melalui aplikasi Lahdang.

“Lahdang mempunyai visi sederhana yaitu untuk bisa menjadi sebuah platform aplikasi E- Commerce Marketplace yang dapat mengembangkan potensi sosial ekonomi sekaligus menjaga keberlangsungan lingkungan hidup dengan cara menjangkau, mengkonsolidasikan para pengguna dari segala jenis latar belakang usaha dan memberdayakan praktik sirkular ekonomi dalam kehidupan sehari hari para penggunanya,” tandasnya.

Sementara itu menurut pengamat kebijakan publik dan pengusaha nasional Wibisono menyatakan sangat mengapresiasi karya anak bangsa ini, dan mengucapkan selamat kepada mas Reza yang telah melakukan usaha ini dengan cepat dan baik.

“Saya menyambut gembira atas diluncurkan Aplikasi Lahdang ini, semoga aplikasi ini sangat bermanfaat bagi pedagang dan dunia usaha yang bergerak di bidang barang bekas, disamping untuk mengurangi polusi limbah, juga bisa untuk mendapatkan nilai tambah ekonomi yang menguntungkan,” pungkas wibisono

beritalima.com

Pos terkait