NUNUKAN. Wilayah Kecamatan Sembakung merupakan kecamatan yang dihuni oleh warga masyarakat yang heterogen. Tidak sedikit warga Kecamatan Sembakung rela berangkat pulang kampung dalam rangka merayakan hari raya idul fitri bersama keluarga tercinta.
Hal tersebut tidak membuat warga khawatir, kekompakan yang ditunjukan oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas serta unsur terkait membuat segala sesuatu menjadi mudah dan aman. Mulai dari berangkat mudik melalui pelabuhan speed tradisional Sembakung hingga pulang atau arus balik mudik.
Wilayah Kabupaten Nunukan memiliki kondisi geografis dikelilingi oleh perairan baik itu sungai maupun laut, sehingga transportasi air menjadi salah satu bagian terpenting dalam melakukan perjalanan.
Danramil 0911-04/Sembakung Kapten Inf Ibrahim Bahar dalam hal ini menegaskan bahwa tugas lain dari babinsa adalah turut melayani dan mengkontrol warganya dalam hal keamanan berkendara dilaut.
“Salah satu jalur yang sering digunakan dalam bepergian adalah transportasi air seperti kapal atau speed. Tujuan pelabuhan speed ini bisa ke Kota Tarakan langsung atau singgah di Nunukan. Oleh karena itu faktor keamanan warga harus tetap terjaga dan babinsa juga harus memantau warganya yang melakukan mudik agar bisa mematuhi keselamatan laut seperti halnya menggunakan jaket life vest yang selalu dianggap sepele padahal penting juga memeriksa barang bawaan yang angkut speed agar tidak overload atau lebih muatan. Keamanan merupakan faktor utama dalam hal ini”, tegas Danramil.
Danramil juga terus berkoordinasi dengan instansi terkait lainnya seperti Polsek Sembakung dan Dishub untuk terus mengontrol baik pada saat mudik ataupun arus balik.
(Pendim 0911/Nnk)
