WONOSOBO, beritalima.com | Salah satu program unggulan Desa Mergosari Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Wonosobo saat sekarang adalah Badan Amal Zakat Desa (BAZDES).
BAZDES Desa Mergosari merupakan unit pengumpul zakat yang telah bersinergi dengan BAZNAS.
Pada prinsipnya BAZDES Desa Mergosari mengumpulkan koin dari masyarakat guna membantu masyarakat lainnya khususnya dalam program pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), permodalan usaha dan bantuan pendidikan.
Hingga sekarang program BAZDES Desa Mergosari sendiri telah berjalan selama enam bulan ini dan direncanakan akan terus dilaksanakan.
Dari seluruh desa di Kecamatan Sukoharjo, baru Desa Mergosari yang memiliki BAZDES.
Perdana dalam menggencarkan programnya khususnya RTLH pada Jumat kemarin, 10 Nopember 2023, BAZDES Desa Mergosari bersama Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat dan BAZDA Kabupaten Wonosobo menyerahkan bantuan RTLH kepada warga.
Kades Mergosari Slamet Supriyono menjelaskan bahwa bantuan RTLH tersebut merupakan iuran sukarela dari tiap Kepala Keluarga di 4 (Empat) dusun yang terdiri dari empat RW dan 16 RT yang diambil oleh petugas tiap enam bulan sekali.
“Pada tahap ini ada 4 (Empat) titik RTLH yang kami salurkan.,” kata Slamet.
Persyaratan untuk memperoleh program ini adalah janda, hidup sebatang kara dan sama sekali tidak memiliki penghasilan.
Kades Mergosari menambahkan dalam menentukan siapa yang akan mendapatkan bantuan adalah warga dan semua kegiatan dilakukan oleh BAZDES Desa Mergosari secara transparan.
“Tiap kegiatan dilakukan secara transparan dan Pemdes Mergosari hanya mendampinginya,” imbuhnya,.
Sementara itu Mutholib Ketua BAZDES Desa Mergosari memaparkan di tahap pertama ini ada 4 titik penerima bantuan dengan nominal Rp. 12.000.000/titik.
Selain itu, di kesempatan sama Pemkab Wonosobo dan BAZNAS Kabupaten Wonosobo juga memberi bantuan kepada warga.
“Semoga ini memberi manfaat dan menyatukan masyarakat agar sejalan dari masyarakat kembali ke masyarakat,” tutup Mutholib. (Edi)