TEMANGGUNG, beritalima.com- Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Intelektual (BBRSPDI) Kartini yang bernaung dibawah Kemensos, menggelar pertemuan dengan Orang Tua Penerima Manfaat (POT PM), di Temanggung, Jawa Tengah, tanggal 25-26 November 2019.
Dalam acara POT PM sekaligus kegiatan parents training dan Penyaluran Penerima Manfaat
Penyandang Disabilitas Intelektual, Temanggung,
Kepala BBRSPDI Kartini Temanggung, Murhardjani, mengatakan, sejumlah penerima manfaat yang sudah selesai menjalani pendidikan di Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Intelektual (BBRSPDI) Temanggung tahun 2019 disalurkan bekerja di beberapa perusahaan.
“Dari 75 penerima manfaat yang lulus, disalurkan kerja terdiri dari 32 PM kriteria mandiri dan 43 lainnya mandiri dengan pendampingan,” terang Muhardjani.
Ia menyebutkan, para penerima manfaat tersebut antara lain diterima bekerja di Hotel Indraloka, Batik Iving, RM Pojok Temanggung, Cemerlang Potensiak, dan CV Aryati Demak. Sebagian dari mereka juga diterima di penjahit Dani Magelang, Pabrik Batik Mbako, Risky Collection Magelang, penjahit Radhi Purbalingga dan ERKA Collection Pekalongan.
“Diantara PM tersebut, ada yang memiliki sertifikat diklat three in one berbasis dan mendapat sertifikat uji kompetensi menjahit alas kaki dari lembaga sertifikasi profesi alas kaki. Ada juga yang berprestasi di bidang olahraga,” tambahnya.
POT PM, lanjutnya, sekaligus menjadi silahturahmi dan media edukasi kepada orang tua sebagai pendamping anak dengan disabilitas intelektual (care giver permanent). Sehingga tercipta suatu pemahaman antara BBRSPDI maupun orangtua PM untuk kemandirian penyandang disabilitas intelektual.
“Orang tua diharapkan berperan aktif melalui koordinator wilayahnya pada penanganan penyandang disabilitas intelektual untuk mengantar menuju kemandirian secara lebih kreatif, inovatif,” tandasnya.
Penanggung jawab kegiatan POT, Proboretno Kuncororini, menjelaskan, kegiatan POT merupakan upaya BBRSPDI untuk meningkatkan kepedulian orang tua dalam setiap tahapan perkembangan anak dalam mengikuti rehabilitasi sosial lebih lanjut agar setelah PM tersalur memiliki kesiapan dan dukungan untuk kemandiriannya.
Di sela acara, juga ada talk show diawali oleh penampilan Dita, PM yang menyanyikan lagu “Ayah”. Talk show itu dipimpin oleh Muhardjani Kepala BBRSPDI Temanggung dengan Nara Sumber Dr. Kristiani dari SOINA Provinsi Jawa Tengah.
Sementara itu menurut Singgih Wahyu Purnomo, terkait 70 PM yang masih mengikuti rehabilitasi lanjut di BBRSPDI Kartini Temanggung, berasal dari Riau, Palembang, DKI Jakarta, Bekasi, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan, Papua. (Lily).
