SUMENEP, beritalima.com| Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Dakwa Islam Indonesia (DPP LDII) Kabupaten Sumenep menggelar Kegiatan vaksinasi massal bertempat di sekretariat DPD LDII Kabupaten Sumenep Jl. Arya Wiraraja Desa Gedungan, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep. Minggu (19/09/2021).
Pada giat tersebut, Wakil Bupati Sumenep Dewi Kholifah,S.Pdi, SH, MH, Dandim 0827 Sumenep Letkol Inf Nur Cholis, A. Md, Kapolres Sumenep AKBP Rahman Wijaya, S.I.K.,S.H.,M.H., Ketua FKUB Sumenep KH. Abdur Rahman Mahfudz, dan Forpimka Kecamatan Bantuan meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi massal oleh DPD LDII Kabupaten Sumenep.
Wakil Bupati Sumenep Dewi Kholifah, S.Pdi, SH, MH. dalam sambutannya menyampaikan bahwa Vaksinasi merupakan bentuk ikhtiar untuk menjaga kesehatan karena nikmat sehat merupakan anugerah terbesar dari Allah SWT. “Dalam Islam diajarkan bahwa wajib hukumnya menjaga kesehatan”, jelas Wabup Dewi Kholifah.
Untuk itu, atas nama Pemerintah Kabupaten Sumenep, kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada berbagai pihak khususnya LDII yang telah berkonstribusi dalam program vaksinasi covid -19.
Terimakasih dan apresiasi yang tinggi juga kepada Satgas Covid 19 Kabupaten Sumenep, yaitu bapak Kapolres Sumenep, bapak Dandim 0827 Sumenep.
“Terkait momentum ini, juga merupakan tugas pemerintah daerah untuk meningkatkan Herd Immunity (kekebalan) masyarakat melalui Program Vaksinasi Serentak guna mencegah dan memutus penyebaran Covid-19 Kabupaten Sumenep,” terangnya.
Wabup Dewi Kholifah berharap agar masyarakat tidak takut untuk divaksin karena organisasi keagamaan telah merekomendasikan dan telah memberikan fatwa bahwa vaksin yang beli oleh pemerintah dijamin Halal.
Ia juga berharap kegiatan vaksinasi massal ini bisa berjalan dengan lancar dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
“Jangan sampai lupa, sepulangnya dari kegiatan ini agar masyarakat yang telah divaksin memberikan edukasi dan himbauan kepada tetangganya bahwa vaksin tidak membahayakan bagi kesehatan” pungkasnya.
Sementara, Dandim 0827 Sumenep Letkol Inf Nur Cholis AMd. dalam keteranganya memandang perlu kerja sama dengan seluruh elemen masyarakat untuk menciptakan herd immunity (kekebalan kelompok) guna menekan laju penyebaran COVID -19 di Kabupaten Sumenep.
“Kami apresiasi kepada panitia LDII yg telah ikut berkonstribusi pada pelaksanaan kegiatan vaksinasi massal ini, sebelumnya kami sudah beri edukasi dan harapan kami semoga segera tercapai herd immunitynya” ujar Dandim.
Sedangkan pengertian Herd Immunity atau kekebalan kelompok adalah kondisi ketika sebagian besar orang dalam suatu kelompok telah memiliki kekebalan terhadap penyakit infeksi tertentu. Terkait vaksin Covid-19 ini meskipun tidak diklaim menyebabkan kebal, namun dipastikan sangat cukup memperkuat imunitas tubuh sehingga tingkat keparahan sangat berkurang. Hal ini sangat membantu tingkat kesembuhan dan resiko penularan yang semakin meluas.
Selain itu, Dandim 0827 Sumenep mengingatkan tentang protokol kesehatan agar selalu di terapkan dikehidupan sehari-hari.
“Minimal memakai masker, menjaga jarak dan cuci tangan dengan sabun itu harus selalu kami himbau kepada mereka, agar terhindar dari penularan covid-19”. tutupnya.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan sembako secara simbolis kepada warga masyarakat yang telah selesai di vaksin.
(An)