Jombang • beritalima.com – Produksi kompos pengusir tikus akan terus dilanjutkan. Produksi pupuk organik tersebut kerjasama antara BUMDes Banjarsari dengan CV. Agro Bahtera Mandiri.
Tahun 2022 pupuk organik itu berhasil digunakan beberapa desa di luar Kecamatan Bandar Kedungmulyo bahkan sampai di luar Kabupaten Jombang dalam hal pemasarannya.
Harga kompos pengusir tikus itu Rp2500 per kilogramnya, dan dipercaya dapat meningkatkan komoditas pertanian khususnya palawija jenis padi.
Sebelumnya bekerjasama dengan Universitas UNWAHA, yang pertama kali mengadakan penelitian terhadap pupuk yang bisa menyuburkan tanaman padi dan bisa mengendalikan hama tikus.
Kemasan pupuk organik hasil kerjasama BUMDES Desa Banjasari dengan CV. Agro Bahtera Mandiri variatif ada yang ukuran 3,5 kg bahkan ada yang per gelangsing isinya sebesar 25 kg.
Saat ini dikatakan Kepala Desa Banjarsari H. Basaroddin, masih dalam pembahasan untuk melanjutkan kerjasama sesuai kebutuhan kelompok tani maupun kebutuhan petani desa lainnya.
Kendati animo masyarakat terhadap produsen pupuk organik yang dapat mengendalikan hama tikus, menurutnya fifthi – fifhti ada yang mengatakan bagus dan ada yang mengatakan kurang bagus
Reporter : Dedy Mulyadi