Ampana,beritalima com- Bupati Tojo Una-una (Touna), Mohammad Lahay,SE,MM kembali melantik pejabat pengawas, Fungsional serta Kepala Sekolah sebanyak 114 orang.
Kegiatan tersebut bertempat di Dinas Dikpora Touna, Rabu (9/2/2022) dihadiri oleh Wakil Bupati Touna Ilham Lawidu,SH, Pj Sekda Syarif Lasawedi, Asissten III, Kadis Dikpora Rizal C Panjili, Kadis Kominfo Touna Aston U Madilau, serta tamu undangan lainnya.
Bupati Touna Mohammad Lahay dalam sambutannya mengatakan bahwa pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan setiap instansi pemerintah merupakan bagian dari kehidupan organisasi dalam rangka pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan serta merupakan bagian dari pola pembinaan karier pegawai.
Hal penting yang menjadi dasar pertimbangan pelantikan kepala sekolah hari ini merupakan tuntutan regulasi yang harus segera dilaksanakan agar seluruh proses kegiatan belajar mengajar berjalan sebagaimana mestinya.
“Harus dipahami bahwa satuan pendidikan bukan merupakan organisasi yang statis, tetapi organisasi yang dinamis sehingga tuntutan penyesuaian terhadap perkembangan dan perubahan zaman baik secara internal maupun eksternal mutlak dilakukan,”kata Bupati.
Menurut Bupati, perubahan paradigma penyelenggaraan satuan pendidikan sebagai akibat terjadinya transformasi nilai perubahan, tatanan kehidupan masyarakat, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi maka diperlukan aparatur birokrasi khususnya Kepala Sekolah yang berkualitas berkinerja tinggi memiliki wawasan pengetahuan yang luas dan mampu beradaptasi dengan perubahan dinamis dalam pemikiran dan memiliki visi yang jauh ke depan dalam semangat inovatif.
“Pendidikan yang kita laksanakan saat ini harus mampu mempersiapkan anak didik yang tidak saja menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi tetapi juga harus memiliki karakter yang tangguh maka para pelaku pendidikan yang merupakan garda terdepan baik itu guru, kepala sekolah, pengawas, Dinas Pendidikan serta orang tua dan masyarakat harus bisa bekerjasama secara harmonis dengan menciptakan lingkungan pendidikan yang nyaman agar semua proses belajar mengajar dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan guna menciptakan sumber daya manusia peserta didik yang cerdas, kompetitif, terampil dan dan berkarateristik dengan berlandaskan nilai-nilai pancasila,”jelasnya.
Bupati Mohammad Lahay Melantik Pejabat Pengawas dan Kepala Sekolah
Ampana,beritalima com- Bupati Tojo Una-una (Touna), Mohammad Lahay,SE,MM kembali melantik pejabat pengawas, Fungsional serta Kepala Sekolah sebanyak 114 orang.
Kegiatan tersebut bertempat di Dinas Dikpora Touna, Rabu (9/2/2022) dihadiri oleh Wakil Bupati Touna Ilham Lawidu,SH, Pj Sekda Syarif Lasawedi, Asissten III, Kadis Dikpora Rizal C Panjili, Kadis Kominfo Touna Aston U Madilau, serta tamu undangan lainnya.
Bupati Touna Mohammad Lahay dalam sambutannya mengatakan bahwa pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan setiap instansi pemerintah merupakan bagian dari kehidupan organisasi dalam rangka pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan serta merupakan bagian dari pola pembinaan karier pegawai.
Hal penting yang menjadi dasar pertimbangan pelantikan kepala sekolah hari ini merupakan tuntutan regulasi yang harus segera dilaksanakan agar seluruh proses kegiatan belajar mengajar berjalan sebagaimana mestinya.
“Harus dipahami bahwa satuan pendidikan bukan merupakan organisasi yang statis, tetapi organisasi yang dinamis sehingga tuntutan penyesuaian terhadap perkembangan dan perubahan zaman baik secara internal maupun eksternal mutlak dilakukan,”kata Bupati.
Menurut Bupati, perubahan paradigma penyelenggaraan satuan pendidikan sebagai akibat terjadinya transformasi nilai perubahan, tatanan kehidupan masyarakat, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi maka diperlukan aparatur birokrasi khususnya Kepala Sekolah yang berkualitas berkinerja tinggi memiliki wawasan pengetahuan yang luas dan mampu beradaptasi dengan perubahan dinamis dalam pemikiran dan memiliki visi yang jauh ke depan dalam semangat inovatif.
“Pendidikan yang kita laksanakan saat ini harus mampu mempersiapkan anak didik yang tidak saja menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi tetapi juga harus memiliki karakter yang tangguh maka para pelaku pendidikan yang merupakan garda terdepan baik itu guru, kepala sekolah, pengawas, Dinas Pendidikan serta orang tua dan masyarakat harus bisa bekerjasama secara harmonis dengan menciptakan lingkungan pendidikan yang nyaman agar semua proses belajar mengajar dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan guna menciptakan sumber daya manusia peserta didik yang cerdas, kompetitif, terampil dan dan berkarateristik dengan berlandaskan nilai-nilai pancasila,”jelasnya.
