JEMBER, beritalima.com | Mencegah banjir kembali terjadi, Pengasuh Pondok Pesantren Ar-Rosyid Bangsalsari, Jember, mewakafkan sebagian bangunan.
Lahan bangunan yang di wakafkan, berada disamping sungai dan saat ini jebol. Kepada Bupati Jember H. Hendy Siswanto, pengasuh Ponpes KH. Aminullah menyatakan secara langsung.
“Alhamdulillah, sekarang Kiai menyerahkan sebagian pondoknya yang terdampak banjir ini, untuk diwakafkan,” ujar Bupati di sela-sela meninjau lokasi banjir, Jumat (19/11/2021).
Tahun sebelumnya, tepatnya Januari 2021 Ponpes tersebut mengalami hal serupa, yakni tembok jebol dan Ponpes terdampak banjir.
Selain itu, dampak bangunan samping sungai Ponpes juga menikung tajam dengan jarak pendek dan sungai juga dangkal.
Hal itu dilakukan, supaya tidak jadi persoalan dan permasalahan bagi Ponpes sendiri apabila dipertahankan. Selain itu, dampaknya juga kepada masyarakat sekitar.
“Karena bangunan ini akan menghambat air,” tegas Bupati, usai melihat langsung bangunan Ponpes disamping sungai.
Pihak Ponpes meminta segera agar segera dibangun, untuk itu dirinya akan berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk normalisasi sungai.
“Kami akan diskusi dengan Pemerintah Provinsi, karena memang biaya normalisasi tidak sedikit,” jelasnya.
Sedangkan, Pengasuh Ponpes Ar-Rosyid meminta kepada Bupati Jember agar pembagunan segera dipercepat.
Sedangkan ruangan yang terdampak ini, yakni kamar santri putri, dengan jumlah 8 ruangan. (Sug)