SURABAYA, beritalima.com – Sebanyak 34 orang tewas saat banjir bandang menerjang Garut beberapa waktu lalu. Selain itu, 19 orang hingga saat ini masih dalam pencarian hingga di Waduk Jati Gede, Sumedang.
Sedangkan korban yang terdampak banjir terhitung sebanyak 758 kepala keluarga atau 2.525 jiwa. Data tersebut berdasarkan surat keputusan Bupati Garut.
Aktivitas masyarakat Garut pun hingga saat ini masih terganggu, bahkan kekurangan air bersih untuk minum.
Kejadian itu mengundang kepedulian berbagai pihak untuk membantu, tak terkecuali para karyawan PT Charoen Pokphand Indonesia (CPI) & Lembaga Karya Pokphand serta PT Singa Mas Indonesia (anak perusahaan PT CPI).
Group perusahaan tersebut tanggal 5 Oktober kemarin kembali menggelar aksi peduli bencana Garut. Total mereka membagikan 1.300 karton Fiesta White Tea, 250 karton Teh Serrr & Fruitamax, 110 karton Fiesta Black Tea, 1 ton telur, 4.000 buku, 1 dus perlengkapan mandi, 1 dus paket bedak, selimut & handuk bayi, yang totalnya senilai Rp200 juta.
Laurensius Zaosaputra, Brand Manager AMDK, mengatakan, karena kurangnya air bersih untuk minum, pihaknya tergerak untuk melakukan sesuatu untuk membantu masyarakat yang terkena langsung dampaknya.
Bantuan Fiesta White Tea, Teh Serrr, Fruitamax, Fiesta Black Tea, telur, buku, perlengkapan mandi, termasuk paket bedak, selimut & handuk bayi ini diberangkatkan sebanyak dua bagian, yaitu Jum’at (23/9/2016) dan Rabu (5/10/2016).
Selain membagikan di lokasi bencana banjir bandang, karyawan Charoen Pokphand Indonesia & Lembaga Karya Pokphand serta PT Singa Mas Indonesia dan sukarelawan juga menyediakan bantuan tersebut di posko-posko tenda sementara, sehingga sukarelawan maupun masyarakat umum bisa mendapatkannya.
Santo Kadarusman, Public Relations dan Marketing Event Manager PT Singa Mas Indonesia, anak perusahaan Charoen Pokphand dengan produknya Fiesta White Tea, Fiesta Black Tea, Teh Serrr, Fruitamax & Frozen, mengatakan, pihaknya turut berduka cita atas meninggal para korban bencana banjir bandang ini.
“Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” ucap Santo melalui rilis yang diterima media ini, Jumat (7/10/2016). (Ganefo)
Teks Foto: Charoen Pokphand Indonesia & Lembaga Karya Pokphand serta PT Singa Mas Indonesia saat menyerahkan bantuan buat korban banjir bandang Garut.