SUMENEP, beritaLima.com| Usai meraih medali emas pada Kejurda renang di Sidoarjo tanggal 17 Maret 2023 yang lalu, Ajeng Ayu Syarifah yang merupakan putri dari Batuud Koramil 06 Saronggi Kodim 0827/Sumenep Peltu Faruk Syahrondi, berkesempatan wawancara dengan Dandim 0827/Sumenep Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi, SE, MSi, Jumat (23/03/2023).
Kegiatan berlangsung di ruang lobi kantor Makodim 0827/Sumenep.
Pada ajang Kejurda, Ayu diketahui sukses meraih 2 medali emas di nomor 200 meter KU 3, dan 1500 meter gaya bebas KU 3.
Sedangkan 7 medali perak diraih pada nomor 400 meter gaya ganti, 800 meter gaya bebas, 400 meter gaya bebas, 200 meter gaya kupu-kupu, 100 meter gaya dada, 100 meter gaya bebas dan 200 meter gaya dada.
Dalam kesempatan tersebut Dandim 0827/Sumenep Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi berbincang-bincang dengan Peltu Faruk orang tua ayu terkait pola latihan yang diterapkan.
Donny mengatakan bahwa pencapaian yang diraih Ayu tersebut merupakan suatu kebanggaan bagi Kodim 0827/Sumenep.
“Mungkin ini motivasi bagi kita semua, bagi anggota Kodim yang lain, bagaimana disipilin latihan kerasnya bisa membuahkan hasil, bisa menghasilkan sesuatu yang membanggakan seperti adik Ayu ini,” kata Dandim.
Sementara itu, Peltu Faruk orang tua dari Ayu menjelaskan bahwa dalam latihan renang yang diterapkan putrinya melebihi dirinya yaitu sebagai tentara.
“Misal latihan jam 3 sore, Ayu setengah jam sebelumnya sudah ada di kolam, jadi kalau sempat telat, Ayu seperti orang nangis, dia takut tempat latihannya ditempati orang lain,” ungkap Faruk.
Faruk juga menjelaskan, keterbatasan fasilitas latihan di Sumenep tidak mengurangi semangat putrinya untuk latihan renang.
“Di Sumenep memang terbatas kolamnya tidak ada yang jarak 50 M, adanya di Surabay. Namun pelatihnya Ayu sendiri bangga, bahkan memberikan duajempol karena bisa meraih 9 medali di ajang Kejurda,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu juga, Dandim berbincang dengan ibu dari Ajeng Ayu terkait kesan selama Ayu dari kecil dan dengan pencapaian prestasinya.
“Kalau saya sendiri tergantung anak pak, saya hanya memfasilitasi, saya mengikuti. Selebihnya tergantung anaknya pak, saya turut mendukung, yang terpenting kita cuma berusaha dan berdo’a, mudah-mudahan berguna bagi nusa dan bangsa,” harap ibunya Ayu.
(***)