Dandim: Babinsa Harus Peka Pada Kondisi Alam Daerah Binaanya

  • Whatsapp

Blitar. Berkenaan dengan kondisi wilayah yang ada didaerah masing-masing, terkait kejadian tanah longsor yang terjadi di ponorogo, Dandim 0808/Blitar Letkol Arh. Suryadani SH, mengadakan acara jam komandan, yang bertempat di halaman apel makodim 0808/Blitar. Senin (3/4/17). Dalam arahannya Dandim menceritakan bahwa sebetulnya seminggu sebelum kejadian bencana tersebut BMKG sudah mengingatkan bahwa kultur tanah yang ada didesa tersebut sudah tidak stabil lagi, hanya saja kapan itu akan terjadi longsor BMKG belum bisa memastikan, sehingga masyarakat kebingungan, bahkan sudah dilakukan evakuasi namun warga masih ada yang kembali lagi kerumah masing2, sehingga dengan adanya kejadian tersebut akhirnya memakan korban jiwa. semoga untuk wilayah Blitar tidak terjadi demikian. Ujar Dandim.

Berkaca pada hal tersebut, Dandim mengharapkan Babinsa Kodim 0808/Blitar Haruslah peka pada kondisi alam daerah binaan masing-masing, terhadap adanya potensi dan kerawanan akan timbulnya bencana, sehingga kejadian sekecil apapun dapat diminimalisir, pungkasnya.

Dandim mengharapkan pada prajuritnya agar selalu bergaya hidup sederhana, “janganlah meniru gaya hidup mewah, sesuaikan dengan gaji yang anda peroleh, ingat gaji kita sudah diukur oleh pemerintah dan disesuaikan dengan pangkatnya masing2, kalau kalian berpangkat kopral jangan meniru gaya hidup seorang jendral”, candanya.

Lebih lanjut ia menyampaikan tentang bahaya narkoba yang baru-baru ini marak pada sebuah kehidupan. “kita semua sudah mendengar seorang anak artis terkenal terlibat narkoba, mengacu pada hal tersebut janganlah kita terjerumus didalamnya. keterlibatan akan peredaran narkoba bagi prajurit sangat bertentangan dengan aturan dan hal itu merupakan musuh negara. janganlah kau dekati apalagi kau sentuh bahkan memakainya, ingat akibat yang akan kalian terima, ujung-ujungnya dalam penggunaan narkoba akan mendapat ancaman pemecatan bagi seorang prajurit”, kata Dandim.

Terakhir Dandim, mengucapkan terima kasih pada seluruh anggotanya, berhubungan dengan luas tambah tanam yang selama ini dilaksanakan sudah mencapai 100 persen, ia meminta agar bisa dipertahankan bahkan ditingkatkan, karena wilayah Blitar merupakan salah satu lumbung padi, jelasnya.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *