SURABAYA, beritalima.com – Dendy R Sutrisno resmi jadi Kepala KPD KPPU Surabaya. Dia menggantikan Aru Armando yang kini jadi Kepala KPPU Makassar.
Serah terima jabatan (Sertijab) tersebut dilakukan di Kantor KPPU Surabaya, Jumat (26/1/2018). Acara ini dihadiri Wakil Ketua KPPU, Kamser Lumbanradja, dan Sekretaris Jenderal KPPU, Charles Pandji Dewanto.
Wakil Ketua KPPU, Kamser Lumbanradja, mengatakan, pergantian pejabat ini dilakukan karena adanya keinginan untuk terus mensejahterakan masyarakat Surabaya.
“Harapan kami Surabaya tetap makin baik, supaya prestasi tidak turun atau tetap terjaga. Karena itu kami terjunkan pimpinan yang sudah pernah tugas di kota ini, yakni Pak Dendy,” ujarnya.
“Jadi SDM terbaik kita turunkan di Surabaya supaya kuat. Kuat dalam artian kerjasama dengan berbagai pihak untuk membangun dan mensejahterakan rakyat,” jelasnya.
Ditambahkan, dengan berpindahnya Aru Armando bukan berarti tidak ada perubahan, justru dipindahkan karena ada tugas yang lebih besar wilayah cakupannya.
Keberhasilan Aru Armando dalam menyelesaikan sidak secara cepat adalah nilai plus. Sementara Dendy, yang dulu pernah menguak kasus kartel bawang putih di Perak, kini kembali menjabat di Surabaya dengan banyak harapan.
“Kita ingin KPPU KPD Surabaya jadi KPD teladan. Sehingga KPD lain bisa meniru Surabaya,” sambungnya.
Tugas KPPU sendiri adalah menjaga supaya bahan kebutuhan pokok tetap terjaga dengan pilihan yang beragam serta harga tetap terjangkau. Dan supaya tidak terjadi persekongkolan atau kartel.
“Kami juga melakukan kontrol dan tidak hanya saat terjadi pelanggaran,” ungkapnya.
Dendy R Sutrisno, Kepala KPPU KPD Surabaya yang baru, menegaskan, KPPU KPD Surabaya akan terus memantau perkembangan bahan pokok.
“Apalagi Jatim jadi barometer kebutuhan bahan pangan, jadi harus didampingi dan diawasi,” kata Dendy
Sementara itu Aru Armando mengatakan, selama 2,6 tahun dirinya jadi Kepala KPPU Surabaya banyak tantangan dalam tugasnya. Namun demikian, dia selalu berpegang pada kebenaran.
Aru pun berpesan pada Dendy supaya terus menyuarakan kebenaran dengan lantang dan tanpa perlu takut, karena banyak pihak akan membantu terutama media. (Ganefo)
