MADIUN, beritalima.com- Prestasi gemilang yang diraih dua siswa kelas V Madrasah Islamiyah (MI) Bakti Ibu, Kota Madiun, Jawa Timur, M. Akhtar Sinara Rajasyah alias Atar, dan Nizar Rayyan, patut diancungi jempol.
Pasalnya, dua bocah ini tak hanya mengalahkan rekan rekannya dari Indonesia, tapi juga mampu menumbangkan peserta dari Singapura dan Malaysia dalam ajang
International Robotics Talent Competition 2024, yang digelar di Universitas Kebangsaan Malaysia, Selangor, 18 Mei 2024.
Padahal menurut orang tua Atar, yakni Syahroni, SH, M.Hum, dirinya tidak mempunyai firasat apapun tentang prestasi membanggakan yang diraih putranya bersama rekannya, Nizar.
“Sebagai orang tua, tentu saya berdoa dan berharap anak menjadi juara. Tapi, tidak ada ada firasat itu (sebagai juara),” tutur Syahroni, SH,M.Hum, melalui sambungan telepun dari Selangor, Malaysia, Sabtu 18 Mei 2024, malam.
Diberitakan sebelumnya, dunia pendidikan Kota Madiun, Jawa Timur, patut berbangga. Pasalnya, dua siswa Madrasah Islamiyah (MI) Bakti Ibu Kota Madiun, berhasil meraih medali emas dalam ajang International Robotics Talent Competition 2024 di Malaysia, 18 Mei 2024.
Dua siswa tersebut yakni M. Akhtar Sinara Rajasyah alias Atar, dan Nizar Rayyan, yang duduk di bangku kelas V.
Menurut orang tua Atar, yakni Syahroni, SH, M.Hum, sejak masuk sekolah, putranya sudah mempunyai kecerdasan diatas rata rata.
“Dia (Atar) hobinya memang utak utik mainan dan sejenisnya,” ucap Syahroni, SH, M.Hum, Sabtu 18 Mei 2024, melalui sambungan telepun dari Selangor, Malaysia.
Kecerdasan bocah yang dikenal tampan ini, juga diamini oleh kakeknya, H. Putut Budianoto, SH.
“Suka ‘ngobrak ngabrik’ mainan, tapi juga pinter ndandani (memperbaiki),” kata Putut Budianoto, SH.
Putut mengetahui betul kecerdasan cucunya, karena menurutnya, Atar merupakan salah satu cucu yang sangat dekat dengannya.
Untuk diketahui, International Robotics Talent Competition 2024, dilaksanakan di Universitas Kebangsaan Malaysia Selangor Malaysia.
Kompetisi ini terbagi menjadi open dan closed category. Open category merupakan lomba Innovation Creative Robot untuk anak usia 7 tahun sampai 18 tahun. Sedangkan untuk closed category, merupakan lomba yang terdiri dari mission robot, robomind, challenge robot dan sumo robot. (Dibyo).
Ket. Foto: Atar (nomor 2 dari kiri), Nizar (nomor 3 dari kiri).