Foto : Jafanet Alvari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tojo Unauna
Ampana, Beritalima.Com – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tojo Unauna Jafanet Alfari , mengatakan peran bidan di desa sangat pentinguntuk mengatasi angka kematian ibu dan bayi di Kabupaten Touna
“Kita harapkan Di desa minimal itu ada satu bidan ada satu perawat, dan itu yang selalu saya tegaskan untuk memaksimalkan pelayan kesehatan di desa ” ucap Jafanet Alfari kepada berita lima selasa (09/07/19) di Ruang kerjanya
Javanet juga mengaku, Beberapa kepala desa juga menyampaikan angka ibu hamil di pelosok Desa terlalu besar, dan ini kata kadis kesehatan tenaga Bidan akan di Tambahkan dengan anggaran APBD.
” dengan meningkatnya ibu hamil didesa maka bidan akan kita tambah, karena ada aturan permendes dengan begitu banyak ibu hamil, dan langkah ini untuk menurunkan angka kematian ibu dan Bayi atau terjadi gizi buruk di desa” kata Kadis kesehatan.
Kadis kesehatan juga mengatakan dirinya baru selesai menyelesaikan PIM II dimakasar dengan judul artikel ” Gerakan Bersama Menurunkan angka Kematian ibu dan bayi”
Sejauh ini kata Jafanet, jika ada persoalan yang terjadi kepada Bidan didesa maka dinas kesehatan selalu melakukan Audit.
” misalkan kalau ada ibu meninggal maka kita undang bidan terkait untuk menanyakan apaan yang terjadi, sehingga persoalan segera di selesaikan ” jelasnya.
Kadis kesehatan berharap agar para bidan bekerja dengan baik, tidak ada lagi kematian ibu dan bayi.
” Peran bidan memang sangat penting untuk menekan angka kematian ibu dan bayi.” pungkasnya (HW)