WONOSOBO, beritalima.com – Penanganan Kebakaran Gunung Sindoro dan
Sumbing dibahas dalam rapat di Ruang Mangunkusumo yang dihadiri
Asisten 1 Setda Wonosobo, Ketua BPBD, Dandim, Polres, dan seluruh
kepala dinas terkait se – Kabupaten Wonosobo. Kamis (13/9).
Seperti telah diberitakan, Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing
mengalami kebakaran dan apinya sulit dipadamkan karena beberapa
faktor.
Dandim, Letkol Czi Fauzan Fadli,S.E mengungkapkan hingga hari ini
wilayah yang terbakar di Gunung Sindoro telah mencapai angka 100
hektar lahan yang terbakar.
“Terdapat kemungkinan bahwa penggunaan kembang api oleh para pendaki
gunung merupakan faktor utama penyebab kebakaran, potensi tersebut
merupakan potensi yang harus kita khawatirkan.” Jelas Letkol Czi
Fauzan Fadli,S.E.
Sementara itu, Asisten 1 Setda Wonosobo mengatakan Kebakaran ini
merupakan tanggung jawab pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat.
“Ada beberapa hal yang harus segera dilakukan diantaranya pengarahan
sumber daya baik alam maupun manusia, logistik, personel jaga, dan
potensi pelibatan relawan serta masyarakat.” Ungkapnya.
Sedangkan dana operasional sudah tersedia dari Pemkab, Perhutani, BKK,
BPBD dan badan – badan lainnya. TNI siap untuk memberikan bantuan
konsumsi,
“Kita harapkan pos – pos yang segera didirikan tidak hanya di desa
Butuh saja tetapi di tempat lain juga didirikan agar lebih cepat dalam
pemadaman api.” Pungkas Dandim.
