MOJOKERTO,Beritalima.com-Gubernur Jawa Timur Dra.Hj. Khofifah Indar Parawansa M.Si, Melakukan Kunjungan Kerja Dikabupaten Mojokerto ke Pondok Pesantren Tangguh Amanatul Ummah milik Profesor Doktor KH.Asep Saifudin Chalim M.S.I di Desa Kembang Belor,Kecamatan Pacet,Kabupaten Mojokerto, Selasa(28/7/2020)
Kedatangan Orang nomer satu di jawa timur tersebut dalam rangka menghadiri Istighotsah Kubro bersama ratusan muslimat dan tokoh masyarakat Kabupaten Mojokerto yang di gelar oleh ponpes Amanatul Umah.
Kegiatan Istighotsah tersebut bertujuan untuk memutus mata rantai Virus pademi Covid-19. Salain itu, Kunjungan Gubernur Jawa Timur juga melakukan peresmian asrama Sunan Gunung Jati di Kampus Istitut KH.Abdul Chalim Didesa Kembangbelor, Pacet, Kabupaten Mojokerto
Kedatangan Gubernur Jawa Timur oleh Pengasuh Ponpes Amanatul Umah Profesor Doktor KH.Asep Saifudin Chalim M.S.I serta di sambut oleh Pasangan IKBAR Dr.Ikfina Fatmawai bakal calon Bupati Mojokerto dan Muhammad Al Barra Lc,M.hum bakal Calon Wakil Bupati Mojokerto serta jajaran Forkopimda dalam sambutanya Profesor Dr. KH Asep Saifudin Chalim mengatakan bahwa kegiatan isthigotsah ini adalah untuk memutus mata rantai dan upaya pencegahan Covid-19 yang ada di kabupaten Mojokerto
“Kegiatan ini adalah untuk memutus mata rantai Covid-19 yang sedang melanda negeri kita,” Kata KH.Asep Saifudin Chalim
Dan setelah selesai Acara Istighotsah bersama Muslimat dan tokoh masyarakat Mojokerto,Kemudian Gubernur Jawa Timur Dra. Hj.Khofifah Indar Parawansa M.si. malakukan pemotongan pita guna meresmikan Asrama Putra Gunung Jati di area Kampus Istitut KH.Abdul Chalim
Kepada sejumplah Wartawan Gubernur Jawa Timur Dra.Hj. Khofifah Indar Parawansa M.Si Mengatakan bahwa dalam kampus milik KH.Asep Saifudin ini telah menampung mahasiswa dari 9 Negara di dunia, dan Ponpes Amanatul Umah sebagai Spiker dan Ponpes percontohan satu-satu di indonesia yang mengajaran pendidikan yang berbasis agama
“Dan sebentar lagi Ponpes Amanatul Umah akan membangun University di sebelah kampus Istitut KH.Abdul Chalim ini, sehingga nantinya akan mampu menampung banyak mahasiswa baik lokal maupun mancanegara,” Kata Gubernur Jawa Timur. (Kar)