SURABAYA, beritalima.com _Wakil Gubernur Jawa Timur Drs. H. Saifullah Yusuf menyerukan segala bentukkejahatan, penindasan dan kebiadaban yang dilakukan terhadap muslim Rohingya diMyanmar segera dihentikan.
Seruan tersebut disampaikannya saat menghadiri acara penggalangan Dana‘Tangis Rohingya’ di Garden Palace Surabaya, Jumat (15/9)malam. Ia meminta, agar segala macam penindasan yang berlawanan dengan nilai-nilaikemanusiaan harus dihentikan, seperti yang menimpa muslim Rohingya di Myanmar.Saat ini, kita ibarat hidup dalam sebuah aquarium. Semua hal yang dilakukan olehseluruh ummat manusia bisa dilihat dari seluruh penjuru dunia. Tragedi kemanusiaan muslim rohingya, merupakan salah satu bentukpembunuhan yang melibatkan saudara saudara muslim kita.
“Intinya kita ingindihentikan. Segala pembunuhan, penyiksaan, harus dihentikan. Kita bisa melihatdengan mata kita yang mengusik perasaan sebagai sesama manusia,” ujarnya.Menurutnya, tragedi kemanusiaan yang melibatkan penindasan sesama muslimharuslah dapat dilihat dengan hati dan perasan. Gus Ipul sapaan akrabnya memintapermasalahan tragedi kemanusiaan muslim rohingya harus dipandang sebagai bentukkepedulian antar sesama manusia tidak hanya jadi tugas kaum muslim semata.
“Kita harus membantu saudara kita atas nama manusia. Tidak perlu jadi muslim,tapi posisikan diri kita sebagai manusia yang memiliki kepedulian,” imbuhnya. Pemerintah, lanjutnya terus berusaha melakukan diplomasi melalu kementerianluar negeri sekaligus memberikan tekanan lewat aksi aksi kemanusiaan yang telahterjadi di seluruh penjuru dunia. Tak lupa, Gus Ipul berharap kepada seluruh ummat muslim di Indonesia terusberdoa dan mendoakan saudara muslim yang sedang bertikai seperti rohingya.
“Doaadalah senjata kita menghadapi penindasan dan kedzoliman terhadap ummat muslim didunia. Melalui doa yakinlah, Allah SWT memberi pertolongan dimanapun kita berada,”tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indoneesia (ICMI)Jimly Asshiddiqie menuturkan, bahwa kejadian tragedi kemanusiaan terjadap muslimRohingya mengajarkan kita untuk terus memperkuat ukhuwah yang sifatnya islamiah.”Muslim Indonesia, harus menunjukkan pada dunia bahwa Indonesia peduli terhadappermasalahan kemanusian,” tegasnya. Jimmly mengatakan, Indonesia akan terus aktif untuk membahas tragedikemanusiaan seperti muslim Rohingya. Kejadian rohingya merupakan pelajaran untukmencintai sesama manusia. “Kita harus tunjukkan kepada dunia, bahwa Indonesia memiliki masyarakatmuslim yang toleran.
Inilah bangsa yang paling toleran di dunia. Mari kitamemperlakukan semua suku yang ada di Indonesia sama dengan cara salingmenghargai secara toleran,” pungkasnya. (Rr).