JEMBER, beritalima.com | Saat hendak pergi ke Pasar Tanjung, seorang Mahasiswi di Jember mengalami penjambretan hingga terjatuh.
Nisa (21) asal Kelurahan Sumbersari, Jember itu, terpaksa harus rela tas miliknya dibawa kabur oleh dua pelaku jambret.
Mengalami hal seperti itu, kemudian mahasiswi tersebut melaporkan kejadian yang menimpanya ke Mapolres Jember, (9/9/2021).
“Terduga pelaku memepet kendaraan korban hingga terjatuh, setelah itu pelaku menarik tasnya dan lalu kabur,” kata Kasat Reskrim Polres Jember AKP Komang Yogi Arya Wiguna dalam Press Conference, Senin (18/10/2021).
Kejadian itu terjadi, sekitar pukul 23.00 WIB di depan Toko Fajar Jalan Trunojoyo, Kelurahan Kepatihan, Kaliwates, bulan kemarin.
Setelah mendapat laporan, Unit Reskrim kemudian melakukan penyelidikan. Alhasil, satu terduga pelaku jambret berinisial IR (30) warga Desa Gambirono, Bangsalsari, berhasil diamankan.
“Sedangkan temannya, berinisial IV saat ini sedang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO),” jelas Kasat Reskrim.
Dalam satu bulan, pihaknya juga berhasil mengamankan pelaku jambret di wilayah Kencong.
Dimana saat itu, Handphone korban Trias (33) yang ada di bawah setir sepeda motornya dibawa kabur pelaku. Tidak berlangsung lama, terduga pelaku berhasil diamankan.
“Terduga pelaku berinisial SI (32) warga Kencong, juga berhasil kita amankan. Jadi sebulan kemarin, dua orang jambret berhasil diringkus,” tegasnya.
Atas perbuatannya, terduga pelaku dijerat Pasal 365 ayat (2) ke-2 KUHP Subs Pasal 363 ayat (1) ke-4 KUHP dengan ancaman 12 tahun penjara. (Sug)
