beritalima.com | Perempuan sering dikaitkan dengan kelembutan dan kasih sayang. Meski nggak semua orang setuju akan hal tersebut, namun pada kenyataannya perempuan memiliki hati yang lebih sensitif dibanding laki-laki. Melalui kepekaan rasa dan insting yang kuat, perempuan turut memperhitungkan apa kata hatinya ketika bertindak.
Bagi sebagian laki-laki, memahami wanita itu susah-susah gampang. Bahkan ada ungkapan bahwa hati perempuan itu sulit ditebak. Untuk laki-laki, sebenarnya kami nggak suka main tebak-tebakan kalau soal rasa, kok. Nggak mustahil juga untuk membuat kami menjadi nyaman bersama kalian. Tapi kalau selama ini kalian cukup kesulitan memahami kami, begini cara membuat wanita nyaman dengan kalian, para lelaki.
1. Dengarkan cerita kami
Kami suka bercerita, entah itu tentang masalah yang kami hadapi di kantor, nilai mata kuliah yang turun atau bingung memiliki merek kosmetik yang mana. Mungkin cerita kami akan panjang dan nggak fokus pada satu hal, tapi kami suka jika ada seseorang yang mendengarkannya.
2. Menanggapi cerita kami
Dear, laki-laki. Kami memang nggak menuntut kalian untuk memecahkan masalah kami atau memberikan beberapa alternatif solusi yang bisa kita lakukan. Tapi, memberikan tanda bahwa kami didengar itu nggak ada salahnya, kok. Kamu bisa mengangguk sedikit dan menatap wajah kami ketika kami berbicara. Ingat, jauhkan smartphone-mu dahulu, ya.
3. Kalau nggak kami minta, jangan berikan nasihat
Ya, nasihat itu bagus, kok. Tapi coba lihat situasinya dulu, ya. Terkadang memberikan nasihat kepada perempuan dengan timing atau perkara yang nggak tepat justru bisa menimbulkan masalah.
4. Tanyakan tentang harinya
Jika butuh bahan untuk berbasa-basi, pertanyaan sederhana yang bisa dicoba adalah menanyakan bagaimana harinya. Apakah ada kejadian yang nggak diduga atau berjalan seperti biasanya. Mungkin tanggapannya akan biasa saja jika kamu dan dia nggak begitu dekat. Namun jika kalian sudah kenal dalam waktu cukup lama, pertanyaan seperti ini tandanya kamu perhatian terhadapnya.
5. Buat dirimu nyaman
Perempuan bisa membaca gerak-gerik apakah laki-laki yang ada di depannya cukup nyaman berbicara dengannya. Jangan karena memaksakan diri untuk berkenalan atau ngobrol dengan perempuan, kamu jadi keringat dingin dan hilang akal harus bilang apa. Kalau kamu nyaman dengan dirimu sendiri, lawan bicaramu juga akan nyaman menanggapimu.
6. Hindari menginterogasi
Bertanya boleh, menginterogasi jangan. Ingat, tujuan utamamu adalah ingin membuat wanita nyaman dalam percakapan yang kalian lakukan. Sebagian perempuan akan senang hati menjawab banyak pertanyaan, tapi nggak berlaku bagi yang lain. Menginterogasi bahkan menghakimi adalah tindakan hal perlu kamu hindari.
7. Boleh diselingi humor
Setiap orang memiliki selera humor yang berbeda, tapi bukan berarti kamu harus menghindari trik yang satu ini. Menyelipkan humor di sela-sela percakapan bisa membuat momen kalian terasa lebih santai. Walau kamu lebih menyukai jenis humor tertentu, pilihlah humor yang ringan dan umum karena belum tentu semua orang memahami jenis humor yang kamu sukai.
8. Atur jarak yang sesuai
Cara membuat wanita nyaman juga bisa diwujudkan dari posisi kamu dan dia. Meski bahan obrolannya ringan, jika kamu ada terlalu dekat dengannya, perempuan juga bisa risi. Ingat, di mana kamu berada juga membawa pesan secara nggak langsung, lho. Coba atur jarak yang sesuai dengan hubungan dan topik pembicaraan kalian.
9. Tetap low profile
Percaya diri itu harus, tapi jangan sampai hal tersebut berubah menjadi memamerkan kemampuan dan kelebihan diri secara berlebihan. Walau kami tahu kamu tampan dan menarik, kami hanya menyimpan informasi tersebut dalam hati. Nggak perlu disebut-sebut lagi, kecuali kalau tujuanmu ingin membuat kita ilfeel.
10. Menjaga penampilan
Nggak perlu pakai setelan jas yang mahal atau menyemprotkan parfum seharga jutaan rupiah. Asalkan kamu tampil bersih, rapi dan wangi secukupnya, perempuan akan merasa nyaman bersamamu.
Nggak sulit memikirkan cara membuat wanita nyaman berada di sisi laki-laki. Semoga beberapa poin di atas bisa kamu lakukan pada saat pedekate dengan seseorang, ya.
