Bima NTB – beritalima.com
Puluhan warga Tente Kecamatan Woha Kabupaten Bima NTB, kamis pagi (6/10/2016) menggelar aksi boikot jalan lintas Tente – Karumbu persis didepan terminal Tente, aksi ini dilakukan menyusul ketidakpuasan warga terhadap Pemerintah Daerah, yang dinilai sama sekali tidak memperhatikan kondisi jalan tersebut. Aksi menanam pohon pisang, dan bakar ban ini dilakukan sebagai bentuk kekecewaan warga Tente khususnya. Masyarakat menilai kondisi jalan yang dipahami sebagai sentral ekonomi itu sengaja tidak diperhatikan. Selain itu, sejumlah sarana lain yang ada di pasar tente terkesan belum rampung. “kondisi pasar tente saat ini justru kian memprihatinkan, ujar salah satu warga, “Apalagi musim hujan, sumber penyakit akibat air tergenang di tengah jalan, sampah menumpuk sehingga menimbulkan tersumbatnya aliran air yang akhirnya menghambat aktifitas warga,” katanya. “Anehnya, justru kondisi ini letaknya tidak jauh dari Pandopo wakil Bupati Bima, padahal kami terlanjur bangga dengan keberadaan beliau ditengah-tengah masyarakat Woha,” pungkasnya di depan terminal Tente. Akibat aksi ini jalur depan terminal lumpuh total, sehingga pengguna jalan terpaksa melintasi jalur alternatif sebelah selatan. Orasi dan bakar ban telah dibubarkan namun Hingga berita ini diturunkan kondisi jalan masih dalam pemblokiran. (B5-SUKUR)
