Ampana, beritalima.com | Ketua Fraksi Nasdem DPRD Kabupaten Tojo Unauna (Touna) Jafar M Amin meminta Pemerintah Kabupaten Touna jemput bola terkait penyediaan Alat Pelindung Diri (APD) di rumah sakit dan puskesmas.
Menurut Legislator Nasdem ini , APD untuk digunakan para tenaga medis yang menjalani tugas menangani langsung pasien Virus Corona atau Covid-19 harus cepat diantisipasi.
“Dinas terkait harus ambil langkah cepat mengantisipasi, hanya saja dinas terkait lambat sekali menangani hal ini” kata Jafar M Amin
Ketua Komisi 2 ini juga mengatakan , dalam terjangan Virus Corona Tim Medis seharusnya menggunakan standar APD Lengkap,sehingga tenaga para medis tidak menjadi ragu dalam menangani pasien .
Dia mengatakan , sudah 3 Minggu lalu hal tersebut di rapatkan di DPRD bersama OPD terkait namun belum tuntas tuntas juga
sekarang ini kata Jafar , banyak di distributor menjual APD dari harga yang 600 ribu sampai 1.8 juta perset tergantung kwalitasnya.
” Yang Minggu lalu Baru 80 buah di RSU ampana 50 buah ,itupun hanya bisa di pakai selama 3 har saja i ” kata Jafar.
Menurutnya , jumlah APD yang awalnya tersedia tersebut Kalau di bagikan ke semua petugas yg berkompoten hanya sehari habis karena APD sekal pakai langsung di musnahkan
Jafar juga meminta , mereka yang berada di posko pengawasan perbatasan dipintu masuk harus menggunakan APD lengkap .
” bukan hanya masker , karena kalau ada penumpang yang terpapar kasian mereka, petugasnya bisa tertular, ketika mereka pulang kekeluarganya mereka bisa menularkan ” jelasnya
” Anggarannya ada, dan sampai saat ini saya tidak mengerti apa yang terjadi sehingga sangat lambat pengadaan APD,Jadi, jika sudah dibelikan APD itu harus segera jemput bola” tutupnya (HW)