BANYUWANGI, Beritalima.com – PT Bumi Sukses Indo ( BSI) perusahaan yang melakukan pertambangan emas di kabupaten Banyuwangi memberikan dampak yang Positif terhadap perekonomian masyarakat sekitar.
Hal ini di sampaikan, Teuku Mufizar Mahmud, selaku Corporate Communication Manager, saat menjadi salah satu narasumber di rangkaian acara Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang ke 22 yang di selenggarakan PWI Banyuwangi di Universitas Tujuh Belas Agustus (UNTAG) 45 Banyuwangi. Pihaknya mengatakan, bahwa adanya PT BSI bisa membuat kesejahteraan masyarakat.
“Hampir 70% tenaga kerja di perusahaan penambangan BSI adalah tenaga kerja lokal, karena memang tujuan kita untuk kesejahteraan masyarakat sekitar,” ungkapnya Jumat (20/10).
Lebih lanjut Mufi menambahkan bahwa pemerintah daerah mempunyai saham hasil dari penambangan PT BSI, sehingga Pemkab Banyuwangi bisa menambah Pendapatan Asli Daerah.
“Pemerintah daerah banyuwangi memiliki saham awal 10% dengan nominal 22 Miliar dan sekarang setelah terinklusi menjadi 6,4% dengan nominal sekitar Rp. 440 miliar” imbuhnya sambil menunjukkan tabel.
Sedangkan Di singgung terkait dampak, basori, manager CSR PT BSI, menjelaskan bahwa setiap perusahaan Tambang pasti memiliki dampak
“Di setiap perusahaan pasti memiliki dampak, namun di PT BSI dampak itu kita kelola dengan sangat hati-hati, dan di dalam blasting PT BSI memastikan tidak mempengaruhi ekositem yang ada karena pasca Blasting langsung kita lakukan rehabilitasi dan reboisasi lahan, blasting yang ada di pertambangan itu terukur, terencana dan yang jelas legal.” Jelasnya.
“Untuk CSR nya PT BSI, sementara masih fokus di ring satu wilayah terdekat, namun kedepanya kita juga akan merambah ke wilayah luar ring satu, dan secara umum CSR PT BSI di bidang ,Pendidikan, infrastruktur dan Kesehatan serta pemberdayaan ekonomi masyarakat. (Bi/rois)
