JAKARTA, beritalima.com – Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko membantah keterlibatan Istana dalam berita terkait mantan Presiden Susilo Banbang Yudhoyono yang berdasar pada Asian Sentinel, sebuah blog berbasis di Hongkong.
Beredar di media sosial, foto Moeldoko dengan beberapa anggota delegasi American Chamber Indonesia (AmCham Indonesia) termasuk Lin Neumann, co founder Asia Sentinel. Moeldoko menjelaskan bahwa foto itu adalah pertemuan dengan AmCham Indonesia untuk membahas berbagai perkembangan situasi politik Indonesia yang sebelumnya sering menjadi perhatian investor terkait persiapan pemerintah menjelang pesta demokrasi, pilkada serentak di berbagai daerah, dan pemilihan Presiden RI.
Moeldoko berpesan dua hal penting yang perlu dititikberatkan kepada media. “Yang pertama adalah tidak ada politik dalam apapun mengenai investasi. Kedua, pertemuan itu konteksnya adalah penyampaian pokok-pokok informasi yang perlu diketahui oleh investor bahwa Indonesia sangatlah aman untuk menamamkan investasi,” jelasnya di Bina Graha, Selasa, 18 September 2018.
Moeldoko juga menyampaikan bahwa dalam acara diskusi tersebut para investor juga memberikan hal-hal yang perlu diperhatikan pemerintah, sebagai saran dan masukan terkait kondisi ekonomi dalam pandangan mereka.
“Dilihat dulu konteksnya, latar belakangnya apa, jangan baperlah. Biasa-biasa saja,” kata Moeldoko. Ia berharap agar masyarakat dan media bisa melihat dengan pandangan terbuka untuk mencegah timbulnya kecurigaan yang tidak diperlukan.
(rr)