Aceh Timur – Oknum Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Ranto Peureulak F, diamankan oleh Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Kabupaten Aceh Timur dikantor Komisi Independen Pemilihan (KIP) karena diduga membawa kabur form c1 hologram, Kamis, 16 Februari 2017 sekira pukul 05.00 Wib dini hari.
Amatan media beritalima.com, oknum PPK tersebut diringkus Panwaslih Aceh Timur dengan didampingi pihak kepolisian saat sedang bersembunyi diruangan Ketua KIP Aceh Timur. Saat itu, diruangan tersebut juga terlihat Kapolres Aceh Timur, Bupati dan Wakil Bupati Aceh Timur, anggota komisioner KIP dan Ketua Panwaslih Aceh Timur serta anggota.
Saat mau dibawa ke Kantor Panwaslih di Idi dikawal ketat oleh aparat keamanan bersenjata lengkap yang bertugas dikantor KIP itu. Terlihat, ditangan oknum itu ada sejumlah amplop berwarna kuning yang berisikan form c1 hologram.
Tidak lama berselang, oknum anggota KIP yang berinisial S yang dikawal ketat aparat keamanan serta juga terlihat ditangan oknum tersebut ada sejumlah amplop berwarna kuning yang berisikan form c1 hologram juga turut diamankan dengan mengunakan mobil jazz putih menuju ke Kantor Panwaslih Aceh Timur. Sementara, sekitar pukul 06.00 Wib pagi, salahsatu anggota Sekretariat KIP Aceh Timur juga dibawa oleh aparat keamanan bersamaan dengan sejumlah form c1 hologram.
Seperti diketahui, form C1 hologram tersebut diambil dari kotak suara yang telah digembok. Menurut salah seorang keterangan saksi, kotak suara tersebut dibuka tanpa sepengetahuan saksi dari pasangan calon Bupati/Wakil Bupati Aceh Timur, H. Hasballah HM.Thaib (Rocky) dan Syahrul Bin Syamaun (Linut).
“Panitia pengawas dan petugas pengamanan juga tidak ada yang menyaksikan saat kotak suara dibuka. Kami punya buktinya,” kata Agus Khadafi, SH, Sekretaris Komite Pemenangan Partai Aceh (KPPA) Kabupaten Aceh Timur di Kantor KIP.
Informasi yang dengan cepat beredar, membuat massa pendukung paslon nomor urut dua itu tanpa dikomandoi dari sejumlah daerah langsung mendatangi kantor KIP Aceh Timur sejak pukul 03.00 WIB.
Massa baru membubarkan diri dengan tertib sekira pukul 06.30 WIB dengan mendapat pengawalan ketat dari aparat keamanan. (Red)