Patung Suro dan Boyo Terbesar Siap Jadi “Hadiah” di Hari Jadi Kota Surabaya

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com – Rombongan sidak Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini beserta jajaran Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKPCKTR) Surabaya diakhiri dengan mengunjungi pembangunan patung Suro dan Boyo di Taman Suroboyo, Rabu (20/3/2019). Pada kesempatan itu, Wali Kota Risma memastikan bahwa patung terbesar se Surabaya itu ditargetkan selesai pada Bulan Mei, tepatnya pada Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS).

Wali Kota Risma menjelaskan pembangunan Patung Suro dan boyo ini adalah bagian dari mimpinya. Patung Suro dan boyo ini juga menjadi icon terbesar dibanding patung yang ada di Kebun Bintang Surabaya (KBS) dan Skate Park Jalan Gubeng Surabaya.

“Ini adalah bagian dari mimpi saya. Saya juga membayangkan ketika ada di tengah laut, maka Surabaya dapat terlihat dari ikon patung ini. Selain itu, bisa dibilang patung ini adalah neneknya karena setinggi 42 meter. Kalau mamanya ada di Skate Park, anaknya ada di Kebun Binatang Surabaya (KBS),” tutur Wali Kota Risma saat di lokasi.

Sementara itu, Kepala Dinas Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Kota Surabaya Eri Cahyadi juga memastikan bahwa Taman Suroboyo beserta patung Suro dan Boyo ditargetkan rampung Bulan Mei, karena itu akan menjadi hadiah manis bagi Hari Jadi Kota Surabaya. “Sebenernya untuk patungnya sendiri, bulan ini atau awal bulan sudah bisa selesai. Tapi di bawahnya kan ada tambahannya dan tamannya, sehingga pengerjaan maksimal kami targetkan Bulan Mei,” kata Eri saat mendampingi Wali Kota Risma meninjau Patung Suro dan Boyo.

Selain itu, Ery juga menambahkan bahwa di kawasan itu nanti akan dibangun semacam jembatan yang menghubungkan antara sentra kuliner SIB lantai dua dengan patung Suro dan Boyo tersebut. Jembatan itu nanti akan dibangun seperti Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), tapi bentuk dan desainnya berbeda. “Secara konsep sudah jadi dan langsung di kerjakan tahun ini. Secara anggaran ikut tahun ini. Jadi mudah-mudahan selesai pada akhir tahun, di lihat aja nanti,” ujarnya.

Ery juga menambahkan, selain melakukan pembangunan infrastruktur, Pemkot Surabaya juga akan merenovasi beberapa bagian bangunan Sentra Ikan Bulak (SIB), termasuk toilet dan beberapa bagian lainnya. Bahkan, pemkot juga berencana menggalakkan berbagai pelatihan untuk para pedagang yang menempati SIB.

“Nanti SIB akan di perbaiki dari kamar mandi, tempat jualan, kemudian kita adakan pelatihan terkait management jual beli, dandanan yang jualan, cita rasa, sehingga SIB itu memiliki daya tarik bagi pengunjung,” pungkasnya. (*)

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *