Jakarta, 16 Oktober 2018 (Humas Bakamla RI)—Puluhan pegawai Bakamla bertindak sebagai admin dari berbagai unit satuan kerja di lingkungan Bakamla melanjutkan pelaporan hasil kinerja hingga triwulan ketiga tahun 2018 ke dalam aplikasi SIM-K sejak kemarin hingga hari ini, di Jakarta, Selasa (16/10/2018).
Aktivitas pelaporan tersebut telah dimulai dalam kegiatan Bimtek monitoring kinerja, Senin (15/10) yang merupakan langkah awal bagi para admin untuk mempelajari teknis pelaporan kinerja yang sebelumnya dilakukan secara manual, menjadi pelapora kinerja berbasis anggaran dengan memanfaatkan teknologi informasi yang nantinya dapat diakses oleh semua unit kerja dengan data informasi kinerja yang real time. Sementara itu, proses pembelajaran pelaporan kinerja dalam Bimtek ini juga sekaligus menjadi kesempatan bagi para admin untuk melaporkan kinerja tahun 2018 terhitung mulai triwulan (TW) I hingga TW III.
Untuk kali pertama ini, para admin dipandu oleh tim dari tenaga ahli pembangunan aplikasi SIM-K, sampai dapat memahami aplikasi yang ďigunakan secara menyeluruh. Selain tim tenaga ahli sebagai pemandu proses input hasil kinerja, terlihat pula Kasubbag Manajemen Kinerja Bakamla Nursakti Asia, S.Sos., M.A.P. yang dengan setia turut mendampingi dan membantu dukungan data yang dibutuhkan peserta.
Sebagai gambaran, SIM-K merupakan sistem aplikasi pengelolaan kinerja berbasis web dalam tampilan dashboard kinerja, yang disiapkan untuk membantu proses pengumpulan dan pengukuran kinerja. Aplikasi SIM-K sendiri berbasis Balance Score Card (BSC), yang berfungsi sebagai tools manajemen strategi untuk membantu organisasi mentranslate serangkaian visi, misi, dan strateginya dalam serangkaian tindakan yang dapat diukur. Tools ini menggunakan dashboard yang menampilkan pengukuran finansial dan non-finansial manajemen untuk memonitor performansi organisasi dan mengelola implementasi strategi.
Kabag Evaluasi dan Manajemen Kinerja Kolonel Laut (S) Adhik Indaryanto, S.E. dalam sesi penutupan acara menyampaikan, sejak kemarin hingga hari ini telah kita ikuti serangkaian kegiatan untuk menginput kinerja ke dalam SIM-K, nantinya aplikasi ini dapat digunakan untuk monev masing-masing unit, dan bisa untuk menjawab langsung permintaan data kinerja, baik oleh Bappenas maupun Kemenkeu. Ini merupakan kegiatan awal namun dampak ke depannya besar, perubahan memang tidak langsung terjadi, namun ini menjadi langkah yang amat baik untuk semakin memperbaiki kinerja Bakamla.
Sebelum acara berakhir disampaikan pula oleh Nursakti Asia, bahwa akan ada road show oleh tim tenaga ahli untuk memonitor progress pengisian kinerja yang dilakukan semua unit, hal ini untuk memastikan bahwa dalam dua minggu kedepan hasil kinerja Bakamla sudah bisa ditampilkan terkait kunjungan tim Menpan RB.
