BENGKULU, beritalima.com – Dalam rangka HUT Pramuka ke-57, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menggelar apel dihalaman kantor Gubernur Bengkulu.
Apel tersebut dipimpin langsung oleh Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, dan diikuti ratusan anggota pramuka, serta dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daearah (Forkopimda) Provinsi Bengkulu.
Dalam sambutannya Plt Gubernur, Rohidin Mersyah mengatakan, gerakan pramuka sebagai wadah pendidikan karakter kaum muda dan calon pemimpin masa depan bangsa Indonesia, harus lebih berperan dalam mendidik generasi milineal saat ini.
Diumurnya yang memasuki ke- 57 tahun, pramuka perlu rebranding dan harus mengikuti perkembangan zaman, sehingga tidak terkesan kuno dalam era komunikasi digital dan diminati kaum muda.
“Pramuka baru harus keren, gembira, asyik, dan menyenangkan,” ungkapnya.
Peringatan Hari Pramuka ke- 57 ini, mengangkat tema “Pramuka Perekat NKRI”.
Selain itu, Plt Gubernur, berharap agar pramuka mampu mengikat sekat antar agama, etnis dan suku.
“Ini suatu wadah yang sangat efektif dalam rangka membentuk karakter anak muda Indonesia,” ujarnya.
Dalam situasi tahun politik saat ini, Plt Gubernur berpesan agar pramuka sebagai organisasi kepemudaan non partisan jangan sampai terlibat dalam politik praktis dan berafiliasi dengan Parpol.
Dalam kesempatan ini, Rohidin juga menyematkan lencana Pancawarsa kepada beberapa anggota pramuka dewasa. Hal ini dilakukan sebagai penghargaan atas kesetiaanya kepada organisasi dan keaktifannya dalam melakukan kegiatan orang dewasa selama lima tahun atau kelipatannya secara terus menerus. (Nia)
