Pemuda Pengangguran Hajar Pacarnya Hingga Babak Belur

  • Whatsapp

BANYUWANGI, Beritalima.com – Sungguh naas apa yang di alami oleh NA(17) salah satu siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 17 Agustus 1945 Kecamatan Cluring, Banyuwangi. Yang di aniaya pacarnya sendiri bernama Sanca Satri(19). Yang tinggal di Desa Jajag. Kecamatan Gambiran.

Ironisnya, pemukulan di lakukan tidak hanya satu kali saja, bahkah hingga berulang sampai tiga kali. Menurut pengakuan korban NA, pacarnay pernah pinjam uang sebesar Rp 750 ribu, dengan jaminan satu bua hanpone jenis Blackbarry.

“Hpnya di ambil paksa, tanpa membayar uang yang pernah di pinjamnya, saya tidak mau, dan ahirnya di pukuli,” terang NA. Selasa (4/10/2016).

Pemukulan pertama terjadi di gang kelinci dekat NA sekolah, pada Minggu (2/10/2016) sekitar pukul 15.00 Wib, hingga mengakibatkkan kedua matanya, mengalami lebam. Tidak berhasil mengambil Hanpone dari pacarnya Sanca Satri, di hari yang sama kembali memukul NA namun berhasil di tangkis menggunakan tangannya.

“Terahir dipukul oleh pacar saya di jalan kepatihan, mengenai kepala, namun hanpone juga tidak di berikan” tegasnya.

Hal ini baru di ketahui oleh orang tua korban Edi Suprianto, setelah NA pulang kerumahnya yang beralamat, Rt 03 Rw 04 Dusun Tampo Krajan, Desa Tampo, Kecamatan Cluring. Mengetahui anaknya mengalami lebam bagian mata, orang tua berusaha mencari tahu penyebabnya.

“Awalnya mengaku sakit mata setelah di desak, baru mengaku, lukanya di sebabkan di pukuli pacarnya,” kata bapak korban Edi Suprianto.

Bapak korn yang tidak trima dengan, perlakuan pelaku, akan melaporkan kasus yang menimpa anaknya ke pihak berwajib.(abi)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *