WONOSOBO, beritalima.com – Kader partai mendapatkan pendidikan politik yang diselenggarakan oleh Kesbangpol Kabupaten Wonosobo di salah satu rumah makan di desa Plobangan kecamatan Selomerto pada Jumat (9/11) kemarin.
Dijelaskan Catur Widodo Hadi, S.Sos, M.M dari Kesbangpol Wonosobo bahwa kegiatan di Selomerto ini merupakan putaran ke delapan dari 10 putaran pendidikan politik.
“Kegiatan ini guna meningkatkan pengetahuan mengenai dinamika Pileg dan Pilpres dalam meningkatkan partisipasi politik dan kualitas pelaksanaan Pemilu pada tahun 2019.” Jelas Catur.
Sementara M. Fahmi K S.IP, M.Sos narasumber dari Unsiq Wonosobo mengatakan Pemilu tahun depan yang dilaksanakan serentak antara Pileg dan Pilpres akan menjadi sejarah baru bagi bangsa Indonesia.
“Dinamika yang akan terjadi sangat penting untuk ditekankan kepada para kader partai bagaimana menghadapi kiat – kiat dan setrategi dalam menghadapi Pileg dan Pilpres secara serentak yang berbeda dengan pemilu sebelumnya dimana antara Pileg dan Pilres ada jeda bulannya.” Kata dosen ilmu poltik ini..
Ditandaskan Ihsan Mahmud, S.E, M.Si praktisi tim ahli Kemendes propinsi Jateng, perbedaan sistem Pemilu sebelumnya dengan yang akan datang harus benar – benar dipahami oleh para kader politik.
“Dibutuhkan kualitas dan kecerdasan pemilih dalam menentukan pilihannya karena pemilu yang akan datang akan memberi manfaat yang besar bagi bangsa dan negara khususnya masyarakat Wonosobo.” Kata Ihsan. (Budi)