Ampana, beritalima.com | Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian gencar berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) yang akan menggelar Pilkada Serentak 2020. Dalam Kunjungan Kerjanya Jumat (17/7/2020) di Sulawesi Tengah.
Kunjungan Kerja (Kunker) Mendagri tersebut berkenaan dengan kesiapan pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2020 sekaligus memberikan pengarahan kepada Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di setiap daerah.
Kegiatan rakorr tersebut berlangsung di Ruang Polibu Kantor Gubernur Sulawesi Tengah di Palu.
Rapat Koordinasi tersebut dilakukan dengan tetap menjalankan protokol Kesehatan, dan dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri RI Muhamad Tito Karnavian, Turut mendampingi Mendagri adalah Plt. Dirjen Politik Pemerintahan Umum Bahtiar, Dirjen Kependudukan Catatan Sipil Zudan Arif Fakrulloh, Plt. Dirjen Bina Keuangan Daerah Mochamad Ardian Noevrianto, Plt. Dirjen Bina Adminstrasi Kewilayahan Safrizal, dan Dirjen Otonomi Daerah Akmal Malik.
Hadir dalam rakor tersebut Gubernur dan wakil Gubernur Sulewesi tengah Kapolda dan Wakapolda Sulteng, Ketua KPU Sulteng, Ketua Bawaslu Sulteng,13 Bupati-Walikota se-Sulteng, Kajati Sulteng, Kapolresta Palu, Danrem 132 Tadulako Kota Palu.
Wakil Gubernur dalam Laporannya menyampaikan terkait data realisasi Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) Kabupaten/Kota dan Provinsi Sulawesi Tengah.
Wakil Gubernur juga melaporkan bahwa Sulawesi Tengah kini jadi satu dari 5 provinsi sesuai data gugus tugas nasional dengan tingkat penyembuhan lebih dari 85%.
Bahkan dari update terakhir per 16 Juli 2020, menunjukkan dari 195 kasus positif, sebanyak 175 pasien dinyatakan sembuh (89,78%) dan 6 pasien meninggal (3,08%) dan masih bertahan Kabupaten Tojo Una Una pada Zona Hijau atau Zero Kasus Covid19.
Mendagri Tito Karnavian menyampaikan apresiasi kepada pemda yang sudah tinggi realisasi NPHD dan juga berharap agar pemda lain segera mempercepat realisasi NPHD karena sangat esensi mendukung kerja KPUD, Bawaslu dan keamanan.
Dengan kondisi wabah yang belum berakhir tambah jendral polisi purnawirawan ini dapat diangkat jadi isu strategis oleh para kandidat kepala daerah untuk adu gagasan bagaimana menangani covid-19 dan memulihkan ekonomi.
Terkait new normal, Mendagri mengatakan masyarakat harus membiasakan diri pada 4 hal krusial yaitu pertama, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan handsanitizer bila tidak ada sabun, menjaga jarak dan menghindari kerumunan.
Pada kesempatan itu, Mendagri Tito meluncurkan anjungan dukcapil mandiri bagi Pemkot Palu yang dijadikan percontohan serta penyerahan simbolis masker dan buku manajemen penanganan Covid-19 kepada gubernur dan bupati/walikota se Sulteng.
Dalam kegiatan tersebut, Bupati petahana Tojo Una Una Mohammad Lahay mengiktui Rapat Koordinasi dalam rangka Pemantapan Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2020 dan Penanganan Pandemi Covid19. Prokopim/HW).