Ampana,beritalima.com – Polres Tojo Una-Una ( Touna) menggelar press release Akhir tahun , penyampaian hasil kegiatan selama satu tahun sejak Januari hingga Desember 2020 , tentang perkembangan situasi kamtibmas dan hasil-hasil pelaksanaan tugas Polri khususnya di wilayah hukum Polres Touna selama tahun 2020.
Press Release dipimpin langsung kapolres Touna AKBP Riski Fara Sandhy SIK, M.I.K didampingi Kasat Reskrim Iptu Tony Lantja, Kasat Lantas Iptu Aris Suhendar, ., Kasat Polair AKP Reky PH. Moniung ,Kasat Narkoba AKP Muh. Irham, S.H dan Kasubbag humas Iptu Triyanto , Kamis (31/12/2020) di Aula Rupatama Mapolres Touna.
Kapolres Touna menguraikan perkembangan situasi kamtibmas diwilayah hukum polres tojo una una sampai dengan akhir tahun 2020 yang mencakup kejahatan konvensional, kejahatan terhadap kekayan negara ( korupsi ) kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas serta kejahatan yang menjadi atensi pimpinan polri yang dijadikan sebagai sasaran prioritas secara kualitas.
“ Jumlah kasus kejahatan konvensional tahun 2020 yang ditangani polres touna adalah 215 kasus, sedangkan tahun 2019 sejumlah 264 kasus, turun 50 kasus ,penurunan kasus diakibatkan dampak dari adanya covid.19 dan penyelesaian kasus tahun 2020 sebesar 87,44 persen “ ungkap Kapolres Touna
Lebih lanjut, AKBP Riski Fara Sandhy SIK, M.I.K mengatakan Penurunan kasus pada curanmor ,pencurian dan aniaya biasa menurun pada tahun 2020 terdapat tiga kasus menonjol tahun 2020, yaitu pencurian : 65 kasus ,penganiayaan : 33 kasus curanmor dan tiga kasus secara kwantitas ketiga kasus tersebut diatas mengalami penurunan bila dibandingkan tahun 2019 .
Selain itu, jumlah angka kecelakaan lalu lintas tahun 2020 sebanyak 76 kasus, sementara tahun 2019 sebanyak 98 kasus laka, turun 22 kasus atau 22persen ,korban meninggal dunia, tahun 2020 sebanyak 22 jiwa, tahun 2019 sebanyak 22 jiwa atau tetap.
Pada pilkada Kabupaten tojo UnaUna Kapolres juga menyampaikan, bawaslu menerima laporan/temuan pelanggaran pilkada sebanyak 2 kasus .
“berdasarkan kajian/pembahasan dua kasus tersebut yang dilimpahkan kepada penyidik gakkumdu polres sebanyak 2 kasus, yaitu :polres touna, 2 kasus “ Terangnya .
Jumlah tindak pidana khusus yg ditangani polres touna dan jajaran tahun 2020 adalah 15 kasus sama dengan kasus yang di tangani tahun 2019 sejumlah yaitu 15 kasus.
Penyelesaian tahun 2020 sebesar 53,33 persen
jumlah tindak pidana narkoba yg ditangani polres touna tahun 2020 adalah 14 kasus, sedangkan tahun 2019 sejumlah 27 kasus, menurun 13 kasus atau 51,88 persen.
“Penyelesaian perkara narkoba tahun 2020 sebesar 78,60 %
demikian juga dengan barang bukti yang disita juga mengalami peningkatan, baik berupa sabu, ganja, extasi, tembakau gorila dan obat psikotropika “ Ungkap Kapolres
Sementara itu , tersangka yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba juga mengalami penurunan, dari sebelumnya 40 tersangka menjadi 23 tersangka turun 57,5 persen .
kegiatan unjuk rasa yang terjadi pada tahun 2019 diwilayah hukum polres tojo una na sebanyak 6 kegiatan, sedangkan pada tahun 2020 sebanyak 6 kegiatan.
Kapolres menjelaskan, jika dibandingkan tahun 2019 dengan tahun 2020 maka kegiatan unjuk rasa tidak mengalami penurunan atau kenaikan.
Ops Mantap Praja Tinombala 2020 , operasi dengan sasaran pilkada serentak tahun 2020.dilaksanakan tanggal 4 september 2020 s/d sekarang.
Ops Keselamatan Tinombala 2020 operasi dengan sasaran pengendara lalu lintas.dilaksanakan tanggal 6 s/d 19 april 2020hasil yang dicapai: teguran : 1.514
Ops Ketupat Tinombala 2020 operasi dengan sasaran pengamanan hari raya idul fitri th 2020 dilaksanakan tanggal 24 april sampai dengan 09 mei 2020 hasil yang dicapai jumlah GK 10 kasus jumlah laka lantas : 4 , tilang 2 dan teguran 353 pelaggaran.
Pada tahun 2019 jumlah anggota yang melakukan pelanggaran (kode etik, displin dan pidana) sebanyak 32 anggota, turun menjadi anggota 22 di tahun 2020
“Penegakkan disiplin dan kode etik dari data tersebut di atas dapat dijelaskan bahwa data perbandingan jumlah pelanggaran anggota polri jajaran polres tiojo una una mengalami penurunan sebanyak 10 anggota “ terang Kapolres.
Selain itu ,ops Aman Nusa II koordinasi dengan BPBD, TNI, Pemda dan instansi terkait yang tergabung dalam gugus tugas penanganan covid 19 dengan mengedepankan kegiatan satgas deteksi, pencegahan, penanganan, dan penegakan hukum.
Kapolres menghimbau, dan berharap himbauan perayaan natal lebih baik apabila dilaksanakan secara daring, bila tidak memungkinkan dihimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan perayaan pergantian tahun baru ditiadakan.
“ Polda Sulteng dan jajaran akan tetap konsisten untuk tidak memberikan ijin keramaian, kaum milineal untuk tidak membuat acara yang mengundang kerumunan terlebih melakukan pesta minuman keras, balap liar, pesta sex, pesta kembang api terlebih pesta narkoba
dihimbau untuk menyambut tahun baru dengan meningkatkan ibadah dan berdoa di rumah “ himbau Kapolres
Kapolres menyampaiakan himbauan terkait maklumat Kapolri serta surat edaran Gubernur sulawesi Tengah tentang upaya pencegahan dan pengendalian penularan Covid 19 diseluruh tempat hiburan yang ada diwilayah hukum polres touna.
Diakhir konferensi pers , AKBP Riski Fara Sandhy SIK, MIK membacakan isi lengkap Surat Keputusan bersama Menteri dalam negeri ,Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI, Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Jaksa Agung RI, Kapolri dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme.
Isi Surat Kesepakatan bersama tentang larangan kegiatan simbol dan atribut serta penghentian kegiatan organisasi Kemasyarakatan Front Pembela Islam [ (HW)
