Ampana,beritalima.com| Digelar dilapangan sepak bola Pasituruang desa Tete B, Trofeo Juli Indra 2020 berlangsung aman, lancar dan sukses. Poram Dondo FC berhasil keluar sebagai pemenang pada turnamen mini yang berlangsung pada hari Minggu (15/11) sore kemarin.
Turnamen mini ini diinisiasi oleh salah satu pemerhati sepak bola Ampana saudara Juli Indra. Makanya turnamen ini diberi nama “Trofeo Juli Indra” (TJI) yang diambil dari namanya sendiri.
Saat dihubungi media ini Juli indra berkata, turnamen mini dibuat dengan maksud untuk melepas dahaga para pemain-pemain sepak bola yang ada di kabupaten Tojo Una Una terlebih khusus yang ada dikota Ampana yang haus akan event-event sepak bola.
“Maksud kami membuat TJI tidak lain hanya untuk memfasilitasi kerinduan para pemain-pemain bola di Ampana untuk bisa mengembangkan bakat yang mereka miliki”, kata Juli lagi.
Sedikit bergurau Juli berkata lagi, terkait penamaan turnamen ini hanya karena alasan sponsor.
“Kami terinspirasi dari mantan perdana menteri Italia Silvio Berlusconi yang pernah membuat turnamen mini atas namanya (Trofeo Silvio Berlusconi)”, ucap pria kelahiran Palu ini.
”Kami membiayai sendiri turnamen ini, kedepan apabila ada sponsor yang mw bekerja sama kami akan menyambutnya dengan senang hati”, harapnya.
“Seperti Trofeo Silvio Berlusconi sudah berganti nama menjadi Trofeo TIM (Telecom Italia Media) karena sudah disponsori oleh perusahaan telekomunikasi tersebut”, tambah Juli lagi.
Turnamen ini menggunakan sistem round robin dengan 1 x 45 menit per pertandingan dan
diikuti tiga tim AmpanaFc, Ps.Pasir Putih dan Poram Dondo Fc.
“Untuk menentukan pemenang turnamen ini, setiap tim yang menang pada 45 pertama akan mendapatkan poin tiga. Jika pertandingan imbang, pertandingan langsung dilanjutkan dengan adu penalti. Kemenangan yang diraih lewat adu penalti ini bernilai dua point”, kata pria yang juga berprofesi sebagai polisi ini.
Poram Dondo Fc keluar sebagai pemenang setelah berhasil mengumpulkan empat poin dari hasil 2 kali menang adu pinalti karena hanya mampu bermain seri 3 – 3 melawan Ampana Fc dan 2 – 2 melawan Ps. Pasir Putih Tete B.
Menurut Juli, ada yang menarik gelaran ini, Ps. Pasir Putih diperkuat anak-anak muda yang rata-rata berumur dibawah 20 tahun. Mereka berhasil memukau penonton dengan permainan yang aktraktif dan menghibur.
“Karena bermain baik salah satu pemainnya Ryan Mizard keluar sebagai pemain terbaik turnamen”, tutup Juli.(HW)