PPSU Berduka, Sempat Koma Diki Akhirnya Meninggal

  • Whatsapp

JAKARTA, Beritalima.com-

Diki Susanto (31) Anggota Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Kelurahan Tanjung Priok yang semoat koma akibat ditabrak Mikrolet M15 Jurusan Tanjung Priok-Kota, di Jalan Raya RE Martadinata, Tanjung Priok, Jakarta Utara akhirnya meninggal dunia, Jum’at (21/07/2017).
Korban berpulang kerahmahtullah setelah tiga hari dirawat intensif di RS Umum Koja, Jakarta Utara, karena luka di kepala cukup parah hingga selama menjalani perawatan tidak sadarkan diri (koma).
Ma’mun Lurah Tanjung Priok mengatakan, anggota PPSU meninggal dunia siang tadi pukul 12.20. “Dari hasil penjelasan tim dokter diketahui korban mengalami luka cukup parah kepala, bagian belakang dan kena sarafnya,”terangnya.
Setelah dinyatakan meninggal korban langsung dibawa ke rumah duka di Jalan Bahari Tanjung Priok dan akhirnya pada Jumat 21 Juli 2017 sore di makamkan di TPU Budi Darma, Cilincing, Jakarta Utara. Dalam prosesi pemakaman ini juga dihadiri oleh puluhan rekan-rekan seprofesinya.
Menurut salah satu rekan sesama PPSU Chairudin, selama ini Diki Susanto baik dengan teman-temannya bahkan sering menolong. Selain itu dalam menjalankan tugas tidak pernah mengeluh dan bertanggungjawab.
“Kami selaku rekan kerja korban sangat kehilangan sosoknya, selama ini korban memang dikenal sebagai sosok pekerja yang pendiam, sangat rajin dan berdedikasi dengan pekerjaannya. Kami seluruh rekan-rekan PPSU juga sangat kehilangan dengan kepergian dia,”katanya.
Diberitakan sebelumnya kecelakaan itu terjadi saat Diki Susanto melaksanakan tugas menyapu di JalanRE Martadinata tepatnya dibawah Jembatan Solobone depan Pos Polisi. Selesai membersihkan lokasi tersebut korban bermaksud menyeberang ke arah sisi selatan untuk melanjutkan menyapu.
Namun, saat korban menyeberang tiba-tiba dari arah Terminal Tanjung Priok ada mikrolet M15 melaku dengan kecepatan tinggi. Seketika korban langsung tertabrak hingga terpental beberapa meter dan kepalanya terbentur trotoar hingga mengalami luka parah.
Dalam keadaan luka parah, korban dilarikan ke ke RS Sukmul, Tanjung Priok, namun, karena luka korban terlalu parah akhir dirujuk ke RSUD Koja. Korban langsung dibawa ke ruangan ICU dengan kondisi dalam keadaan tak sadarkan diri. Setelah tiga hari dirawat akhirnya Diki menghembuskan nafas terakhir (Meninggal Dunia). (Edi)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *