Puji Tenaga Medis Tangani Pandemi Covid-19, Gubernur Rohidin Siapkan APD Keselamatan

  • Whatsapp

Bengkulu, beritalima.com | Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah turun langsung memberikan dukungan moral dan motivasi kepada para tenaga medis yang menjadi garda terdepan dalam “perang” melawan pandemi Covid-19 di ruang rapat Rafflesia RSUD dr. M. Yunus.

“Para dokter, para tenaga medis adalah penyelamat utama masyarakat, berada di garda terdepan, dengan segala resiko, kami ucapkan terima kasih atas komitmen untuk siap melaksanakan tugas ini,” ungkap Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah di hadapan para tenaga medis, Kamis (26/3).

Para dokter, tenaga medis dan tenaga kesehatan yang sudah bekerja ekstra siang malam hingga kurang tidur, bahkan beresiko terpapar covid-19 lebih awal, menurut Gubernur Rohidin harus diperhatikan keselamatannya lebih jauh.
Dalam hal ini, pemprov sudah mengambil langkah-langkah taktis untuk memenuhi penambahan Alat Perlindungan Diri (APD) yang saat ini sangat dibutuhkan.

“Kita akan tempuh 2 jalur, pengadaan formalnya kepada supplier atau produsen APD segera kita pesan sesuai kebutuhan, disisi lain kalau ada yang bisa kita buat sendiri, misal plastik kita buat baju dan sebagainya seperti masker dari kain, akan kita kumpulkan melalui BLK pengrajin, penjahit yang ada di Bengkulu,” jelas Gubernur Rohidin.

Gubernur Rohidin juga meminta Rumah Sakit melalui Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) agar dapat memberikan support baik dari segi nutrisi dan kebutuhan lain terhadap tenaga medis agar dapat bekerja secara maksimal, dan tentu juga dapat menjaga kesehatan secara mandiri.

“Saya minta dengan pihak rumah sakit, dengan BLUD yang ada, memastikan bahwa diberi support mereka ini, agar tetap dalam kondisi fit, dapat melaksanakan tugas dari sisi kebutuhan gizi dan sebagainya,” harap Gubernur Rohidin.

Pada kesempatan ini juga Gubernur Rohidin meminta kepada para dokter secara berjenjang memastikan hirarki pelayanan dapat berfungsi, mana yang memang kapasitas yang bisa dikerjakan di tingkat Kabupaten/Kota mana yang harus di tingkat Provinsi.

“Ini harus ada penekanan agar jangan terkesannya semua ngumpul di M. Yunus dengan segala keterbatasan yang kita miliki, tadi sudah sepakat dengan komite medik, dengan dewas, termasuk para dokter spesialis, ini yang ingin saya pastikan,” pungkas Gubernur Rohidin. (rl)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait