KUPANG, beritalima.com – Puluhan ibu hamil di Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Sabtu (3/8) mendapat pelayanan Ultrasonografi (USG) di Puskesmas Oesapa.
Pelayanan Kesahatan USG gratis ini merupakan program bakti soisal yang dilaksanakan RSIA (Rumah Sakit Ibu dan Anak) Dedari Kupang bekerjasama dengan Puskesmas Oesapa.
“ Hari ini di Puskesmas Oesapa untuk melakukan beberapa kegiatan yakni, Penyuluhan AIDS dari Komisi Penangulangan AIDS (KPA) Provinsi Nusa Tenggara Timur. Kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan USG dari RSIA Dedari bekerjasama dengan Puskesmas Oesapa”, kata Direktur RSIA Dedari Kupang, dr. E. Frank Touw, M.Kes kepada beritalima.com disela – sela kegiatan pelayanan USG gratis.
Dikatakannya, USG ini diharapkan setiap ibu hamil minimal dua kali selama kehamilannya, yakni untuk mengetahui apakah kehamilannya di kandungan atau di luar kandungan, normal atau tidak. Kemudian pada saat hendak melahirkan apakah bisa melahirkan normal atau harus operasi. “ Dan diantara kedua USG ini bisa dua kali USG. Jadi maksimal empat kali USG selama sembilan bulan kehamilan”, kata dokter Frank.
Menurut Frank Touw, pelayanan USG gratis ini sudah yang kedua kali. Sebelumnya di Puskesmas Baumata, Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang. “ Program ini, setiap puskesmas kita datangi untuk melakukan pelayanan kesehatan gratis”, ujarnya.
Dalam pemeriksaan USG ini dengan tujuan untuk mengetahui pasien ibu hamil apakah normal atau tidak. Kalau tidak normal kita rujuk ke RSUD W. Z. Yohannes Kupang. Dan sesuai UU Nomor 44 Tahun 2008, setiap pasien dan keluarga berhak memilih dokter dan sarana kesehatan. “ Jadi tidak ada istilah misalnya orang Oesapa harus di Puskesmas Oesapa melahirkan. Tergantung pasien memilih rumah sakit. Kemudian saat mengambil rujukan untuk ke Puskesmas tidak boleh mengarahkan, harus menanyakan kepada pasien yang bersangkutan mau ke rumah sakit mana”, tambahnya.
Kepala Puskesmas Oesapa, dr. Trio Hardina menyambut baik pelayanan kesehatan gratis yang dilakukan oleh RSIA Dedari. “ Jadi sangat penting sekali bagi kami juga menguntungkan masyarakat di sekitarnya, karena biasa pemeriksaan USG biasa terindikasi hanya ibu – ibu yang mengalami gangguan dikehamilan, tapi saat ini tidak ada gangguan”, katanya.
Oleh karena itu, katanya, ke depan akan tetap menjadi kerjasama dengan RSIA Dedari Kupang secara kontinu supaya masrakat di sekitar Oesapa dan ibu – ibu dari daerah lain bisa mendapatkan sarana yang sama. (Ang)
