PALEMBANG, beritalima.com|Rapat kerja KONI kota Palembang dihadiri Ketua Harian M Ali Ruben, Sekum Rubi India termasuk KONI Sumsel Suparman Romans, Wakil Ketua DPRD Palembang Adzanu Geta Nusantara termasuk pengurus KONI Palembang.Raker koni palembang dibuka langsung oleh Asisten Il H.Ahmad Zulinto yang mewakili Walikota palembang Harnojoyo.
Dalam sambutannya, yang dibacakan H. Zulinto mengaku prihatin atas minimnya anggaran KONI Palembang yang terjadi dari tahun ke tahun. Dirinya sudah berkecimpung di bidang olahraga sejak Porprov Lubuklinggau 2017 lalu.
Saat itu dirinya memegang cabor karate. Segala perlengkapan dan kebutuhan atlet ditanggung oleh dirinya. Tidak ada anggaran untuk pembinaan cabor karate. pungkasnya.
Lanjut H. Ahmat Zulinto, seharusnya Dinas Pemuda Olahraga, KONI, dan DPRD Palembang duduk satu meja membahas anggaran. Anggaran pembinaan olahraga harus besar untuk meningkatkan prestasi atlet.
“Dia salut dengan atlet yang dikenal sebagal pejuang olahraga. Rela berkorban untuk mengangkatkan nama daerah, bangsa, dan negara meraih prestasi. Sebagai pemerintah, harus didukung perjuangan atlet-atlet tersebut.
“Kita berterima kasih kepada KONI Kota Palembang yang telah
berhasil merebut juara umum Porprov Sumsel dari Muba. Prestasi yang sudah dirath harus dipertahankan ucapnya”.
Sementara itu Ketua Umum KONI Palembang H.Anton Nurdin menyatakan bahwa Raker dan Rakor KONI digelar tanpa anggaran dan perisiapan hanya seminggu. Pokoknya Raker dan Rakor KONI tetap jalan walaupun tanpa anggaran, pungkasnya.
Disampaikan juga
Seketaris KONI Provinsi Sumatera Selatan Suparman Roman dalam Raker kini mengkritik KONI kota Palembang yang seret anggaran, kedepan harus bangkit dan sinergi.
Selalu ada keluhan dengan Dispora ada apa. Pimpinan Dispora harus benar – benar orang yang paham dengan dunia olahragan.
( Nn)