PROBOLINGGO, beritalima.com – Berlangsung di gedung dewan perwakilan daerah (DPRD) kabupaten Probolinggo. Rapat paripurna berlangsung terbuka.selasa (18/04/2017) 10.00 WIB.
Di hadiri oleh seluruh Anggota DPRD, Wakil Ketua DPRD, Bupati, Camat, Forkopimda, Kepala Instansi, BUMN, BUMD, Kapolres, kepala Pengadilan, Para Pimpinan Parpol, Pimpinan Ormas, Ketua MUI, PCNU Kota Kraksaan, Staf Ahli, Sekretaris, Kepala Dinas Bagian, Pimpinan Tokoh Masyarakat, Kepala Dinas. Acara rapat paripurna terpantau berlangsung lancar. Sebelum acara di mulai undangan di suguhi tari tarian tradisional serta pembacaan sejarah kabupaten Probolinggo yang di bacakan oleh wakil ketua DPRD. Rapat paripurna lebih terlihat lebih spesial dengan seluruh anggota dan undangan lainnya memakai Odeng kacong (blangkon khas Probolinggo).
Dalam sambutannya Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari.SE. menyampaikan, selamat hari jadi kabupaten Probolinggo ke 271.
” Selamat hari jadi Kabupaten Probolinggo ke 271. Kabupaten dan kota Probolinggo umurnya lebih tua kota Probolinggo. Kabupaten Probolinggo dengan moto ‘Prasojo ngesti Wibowo’ menjadi lambang daerah kabupaten, Gambar Sungai menjadi tanda adanya sungai banger , Gambar Bintang sebagai wujud kepercayaan dan ketuhanan, Gambar Gunung adalah wujud dari gunung Bromo, Gambar Angin merupakan simbol angin Gending, Gambar buah Anggur menunjukkan sebagai kabupaten sebagai penghasil anggur, lima Daun mangga juga merupakan simbol bahwa kabupaten Probolinggo sebagai penghasil buah mangga, Pita putih sebagai simbol kuning menggambarkan kemuliaan,biru kesetiaan, hijau menggambarkan hutan atau dedaunan rindang,” paparnya.
Tema memantapkan sinergitas membangun desa sendiri adalah tema dalam rangka hari jadi kabupaten Probolinggo ke 271. Alokasi sebagai city branding kabupaten Probolinggo. Lima tanda kehormatan dari presiden Satya lencana menjadi sederet prestasi yang telah di raih terkait management pemerintahan daerah terbaik. Semua elemen masyarakat yang telah memberikan yang terbaik bagi kabupaten Probolinggo.
Mengusulkan pencanangan SP2D online, pencanangan pakaian khas sebagai satu implementasi endless Probolinggo. Pencanangan nasi pesisir, pencanangan surat elektronik.
Secara simbolis bupati menyerahkan Piagam pencanangan nasi rawon, nasi pesisir, pencangana surat elektronik, pencanangan SP2 D online. pencanangan baju tradisonal, daerah, dan penandatanganan piagam oleh bupati
Dengan piagam Odeng kacong ( Odeng khas kabupaten probolinggo)
Semangat pencanangan Odeng kacong sebagai upaya pengenalan khas pakaian daerah ke masyarakat luas. PNS ataupun karyawati kedepannya akan di jadikan seragam pegawai.
Acara pun di tutup dengan penyajian video spesial endless Probolinggo dengan beragam visual dan kekayaan bumi probolinggo .Acara pun di tutup dengan pembacaan doa .(Anam Junaidi)
