Karena kalah jumlah , mereka hanya mengalah saja, karena yang akan mengeroyok rata rata kelas dua . Tidak terima akan di keroyok seperti itu , para pelajar tersebut dini hari tadi bergantian datang dan akan meyerangan, namum belum sempat terjadi baku hatam mereka sudah diamankan oleh petugas Kepolisian pada Senin (25/7/2016).
Kasubag Humas Polres Berau AKP Marwoto yang ditemui diruanganya mengatakan ,berkat adanya laporan masyarakat, Polisi segera bergerak cepat untuk menindak lanjuti laporan tersebut .
“Kesembilan pelajar yang diamankan oleh aparat Kepolisian diberi hukuman dijemur dihalaman Mapolres Berau dan suruh menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya sambil menghormati Bendera Merah Putih, serta menghafalkan Pancasila,”jelasnya.
Namun , lanjutnya , ada salah satu diantara pelajar yang dihukum tersebut , tidak hafal membacakan Pancasila ,akibatnya pelajar disuruh berulang ulang untuk menghafalkan Pancasila dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
“Pelajar yang diamankan kemudian disuruh membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatanya lagi,”terangnya.
Pelajar nantinya akan dikembalikan sekolahnya dan para orang tuanya akan diberikan penyampaian tentang hal ini agar mereka ketahui .
“Para pelajar tersebut hanya diberikan pembinaan saja karena , belum ada unsur tindakan Pidananya,”ujarnya.(tim)