SURABAYA beritalima.com- Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P. selaku Pembina Utama Jalasenastri bertatap muka dengan para anggota Jalasenastri dalam rangka memperingati HUT ke-70 Jalasenastri tahun 2016, Kamis (2/6/2016), di Auditorium Denma Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur.
Dalam sambutannya, Pembina Utama Jalasenastri, Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P. mengungkapkan bahwa forum ini sangat efektif bagi Pembina Utama Jalasenastri intuk menyampaikan informasi penting, kebijakan dan arahan. Forum ini juga sebagai media komunikasi antar anggota Jalasenastri dengan pengurus, agar semua rencana kegiatan dapat seiring dengan program Pengurus Pusat Dharma Pertiwi.
Lebih lanjut dikatakan, tujuan dibentuknya organisasi Jalasenastri adalah untuk membantu tugas suami dan meningkatkan kesejahteraan keluarga, sehingga Jalasenastri menjadi bagian utuh organisasi TNI Angkatan Laut. Karena itu tema yang diangkat kali ini sangat relevan yaitu “Dengan Semangat Kekeluargaan Jalasenastri Bertekad Ikut Serta Mewujudkan Kesejahteraan dan Kebersamaan untuk Keluarga Prajurit TNI Angkatan Laut”.
Menjadi anggota Jalasenastri, tutur Pembina Utama Jalasenastri diperlukan seni dalam membagi waktu dan peran sebagai istri, ibu, anggota organisasi atau masyarakat. Keharmonisan rumah tangga harus menjadi prioritas sebelum aktif bergiat dalam organisasi Jalasenastri. Dengan demikian perlu dipegang prinsip “3B” yaitu Brainyang berarti kecerdasan, Behaviour yang berarti sikap dan perilaku, serta Beauty yang berarti penampilan, dalam hal ini bersih, sehat, bersahaja dan beretika.
Sebagai istri, lanjut Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P., anggota Jalasenastri diharapkan dapat mendorong semangat suami dalam bertugas, sekalipung suami adalah keluarga, peran istri juga sangat diperlukan dalam menjaga keharmonisan rumah tangga, sehingga suami akan mudah dalam melaksanakan tugasnya. “Oleh karena itu, istri prajurit TNI Angkatan Laut harus berkarakter, berbudi, setia dan mandiri, agar dapat membangun keluarga yang berakhlak dan santun dengan dilandasi oleh Ketuhanan yang Maha Esa.
Pada bagian lain Pembina Utama Jalasenastri juga mengingatkan bahwa rezeki yang diterima harus dimanfaatkan secara bijak. Apabila yang dimiliki dirasa sudah cukup memenuhi kebutuhan, tidak perlu kita memiliki yang lebih. Orientasikan segala sesuatu berdasarkan kebutuhan dan bukan karena pengaruh trend yang belum tentu sesuai, apalagi bukan menjadi kebutuhan pokok keluarga.
Di bagian akhir sambutannya Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P. menyampaikan beberapa penekanan sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatann organisasi, membina rumah tangga dan mendampingi suami dalam melaksanakan tugas, diantaranya, tingkatkan kualitas pribadi dan organisasi untuk selalu berkarya dengan penuh kreatifitas, guna menyiapkan diri mewujudkan masa depan keluarga yang baik.
Acara yang dihadiri oleh Ketua Umum Jalasenastri Ny. Endah Ade Supandi, para pengurus, para Ketua Daerah, Ketua Gabungan, Ketua Cabang Berdiri Sendiri, Ketua Koordinator Cabang (Korcab) yang tergabung dalam Badan Koordinasi Jalasenastri jakarta dan Surabaya dan pengurus non struktural serta tidak kurang dari 370 anggota Jalasenastri tersebut juga diisi dengan paparan tentang pengenalan koperasi secara umum dan koperasi TNI Angkatan Laut khususnya yang dibawakan oleh Waka Inkopal kolonel Laut (S) RA. Mulyadi, S.E., M.M.@Budi beritalima.com