JAKARTA, Beritalima.com– Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Nono Sampono membahas peningkatan potensi kerjasama Indonesia-Ceko ketika menerima kunjungan Kehormatan Presiden Senat Republik Ceko, Milan Stech di Gedung Nusantara III Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (17/9).
Pada kesempatan itu, Nono didampingi Wakil Ketua DPD RI, Darmayanti Lubis dan sejumlah anggota DPD RI. Sedangkan bersama Milan ikut enam senator dan sejumlah pengusaha.
Selain membahas peningkatan potensi kerjasama antara Indonesia-Republik Ceko, diharapkan pertemuan itu mampu meningkatkan hubungan kedua bangsa dengan menciptakan iklim kerjasama kedua negara dalam bidang parlemen, ekonomi, pariwisata, politik, sosial, budaya juga melihat peluang optimalisasi kerjasama.
“Sejak dahulu Indonesia-Ceko punya rekam jejak hubungan baik. Dengan kunjungan ini kita harapkan tercipta peluang-peluang kerjasama yang baik dan terus meningkat antara kedua negara. Terlebih DPD RI yang berorientasi daerah akan sangat mendukung apabila Ceko mampu meningkatkan peluang investasi terutama di daerah,” ucap Nono.
Kepada tamunya, Nono menceritakan peluang investasi dan potensi ekonomi di Indonesia cukup besar. Karena itu, Nono meminta para pengusaha Ceko yang dibawa ke daerah-daerah dan mencari langsung peluang investasi di Indonesia.
Indonesia sangat luas dan daerah-daerah mempunyai potensi dan kharakteristik berbeda-beda. “Sangat baik jika pengusaha dari Ceko keliling di Indonesia untuk melihat potensi dan peluang usaha yang ada karena banyak macam dan keunggulan sehingga daerah dapat membuka diri terhadap peluang investasi dari luar,” lanjut dia.
Republik Ceko mempunyai kesamaan dalam hal legslatif dengan Indonesia, yaitu sama-sama mempunyai dua kamar seperti DPR dan DPD. Hal ini lebih memudahkan dalam memahami karakteristik dalam bekerjasama anatara kedua negara di bidang legislasi.
Kedatangan senator Ceko ke DPD RI selain untuk mempererat hubungan juga meningkatkan peluang usaha dan investasi di Indonesia terutama di bidang Infrastruktur, energi, dan pendidikan.
“Selain itu, kami juga memperkuat hubungan bidang parlemen karena mempunyai karakter yang sama. Kami juga menganut sistem dua kamar seperti DPR dan DPD dimana Senat di tempat kami juga erat hubungannya dengan kepentingan daerah,” ungkap Milan.
Menutup pertemuan itu, kedua pihak membahas tentang lingkungan hidup. Isu lingkungan hidup sudah menjadi isu dunia, sehingga setiap bangsa di dunia ini wajib menjaga kelestarian lingkungan dan bijak menggunakan Sumber Daya Alam (SDA) agar keberlangusngannya dinikmati generasi mendatang.
“Sebelum ini kami di forum Uni Eropa sudah membahas tentang pentingnya isu lingkungan hidup. Kami sangat menaruh perhatian dalam hal ini, contoh kecilnya seperti meminimalisir penggunaan plastik yang tidak ramah lingkungan,” demikian Milan Stech. (akhir)