Bekasi, beritalima.com II Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) memberikan tantangan dan peluang tersendiri bagi perguruan tinggi untuk meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills dengan tujuan agar lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian.
Ha itu dilakukan dengan merencanakan, mengimplementasikan dan mengevaluasi kegiatan tersebut agar dalam pelaksanaannya dapat mendukung tujuan awal digagasnya program MBKM itu sendiri. MBKM juga bisa disebut sebagai program experiential learning dengan jalur yang fleksibel diharapkan dapat memfasilitasi mahasiswa dalam mengembangkan potensinya sesuai dengan passion dan bakatnya.
Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara Jaya) tidak ingin terlewatkan dengan program khusus tersebut. Kampus tersebut saat ini lagi melakukan “Riset Independent di Cibadak (Pilot Kegiatan MBKM Ubhara Jaya) Optimasi Pasar Minyak Sereh Wangi Melalui Digital Marketing” dengan tim terdiri dari mahasiswa dan dosen pendamping.
Edu Park Renzo tersebut akan diteliti dari tiga sudut pandang, yaitu, “Optimalisasi Digital Marketing dalam Memasarkan Edu Park Renzo” dengan tim peneliti Ferra Yuvita Sari dan Nur Safriana dengan dosen pembimbing Dr. Dhian Tyas Untari, S.E., M.M., MBA., “Optimalisasi Media Promosi Wisata Edu Park Renzo” dengan tim peneliti Muhammad Azmi Amir dan Amadeus Lintang Buana dengan dosen pembimbing Prasojo, S.Sos. M.Si dan yang ketiga adalah “Pembuatan Web Wisata Edu Park Renzo” dengan tim peneliti Salwa Nabiila Pramuhesti dan Tyathanesia Dianfitri As-sanaj dengan dosen pembimbing Fata Nidaul Khasanah, S.Kom., M.,Eng.
Rektor Ubhara Jaya, Dr. Drs. Bambang Karsono, S.H., M.M. menyambut baik program “Riset Independent di Cibadak” yang digagas oleh LPPMP Ubhara Jaya itu. Ia berharap agar kegiatan tersebut dijalankan dengan baik dan dapat menjadi awal dari kegiatan MBKM oleh mahasiswa dan dosen yang lain.
“Saya tentu mendukung inisiatif LPPMP beserta dosen pembimbing yang akan melakukan riset di Cibadak, kedepan saya berharap akan terus dilakukan oleh dosen dan mahasiswa yang lain,” kata Bambang.
Bambang menjelaskan, kemajuan kampus yang ia pimpin saat ini akan dicapai apabila semua komponen unit kerja bersama-sama memunculkan ide dan berinisiatif untuk merealisasikannya. Ia juga berharap, kerja sama antar unit kerja ditingkatkan agar cita-cita kampus menuju unggul segera tercapai.
Sementara itu, Kepala Lembaga Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat Dan Publikasi (LPPMP) Ubhara Jaya, Ir. Djuni Thamrin, M.Sc., Ph.D. menjelaskan bahwa kegiatan tersebut sebagai upaya Ubhara Jaya dalam menyambut baik program MBKM yang digulirkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
“Peluang pelaksanaan program MBKM sangat sejalan dengan tujuan LPPMP Ubhara Jaya untuk mendorong Penelitian; baik secara kuantitas maupun kualitas, baik Dosen maupun mahasiswa,” ujar Djuni dalam keterangannya kepada redaksi di Bekasi, 06/10/2021.
Lebih lanjut Djuni menjelaskan, kegiatan di LPPMP akan diawali dengan kegiatan “Riset Independent” yang harapannya nanti akan menjadi pilot kegiatan riset independent yang akan diimplementasikan sebagai kegiatan MBKM.
“Untuk kegiatan yang Edu Park di Cibadak akan diriset dari aspek Digital Marketing, Media Promosi Wisata dan Pembuatan Web Wisata. Tiga hal pokok ini yang akan kita jalankan beberapa bulan ke depan,” sambung Djuni.