PAMEKASAN, Beritalima.com- Kaskoarmada II Laksamana Pertama TNI Ahmad Heri Purwono, SE. MM, menjadi Inspektur upacara dan sekaligus secara resmi menutup kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 Kodim 0826/Pamekasan yang pelaksanaannya di Desa Pasangger, Kecamatan Pegantenan, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Selasa (13/11).
Pasalnya dalam upacara penutupan TMMD ke 103, itu dihadiri oleh Pj Sekda Mohammad Alwi mewakili Bupati Pamekasan, Forpimda, Wakil Ketua DPRD, kepala OPD, Forpimka, toko agama dan toma, Kepala Desa se Kecamatan Pegantenan.
Dalam sambutannya inspektur upacara
Kaskoarmada II Laksamana Pertama TNI Ahmad Heri Purwono, SE. MM. mengatakan, kegiatan TMMD ke 103, ini selama satu bulan lamanya demi mencapai target dalam program pembangunan fisik dan non fisik para prajurit TNI, Kepolisian, aparat Pemda dan masyarakat telah bekerja keras bersama-sama.
“Dengan ini, kita bisa menyaksikan semangat kebersamaan, semangat bergotong royong dengan masyarakat bersama-sama bekerja dilapangan. Hal ini menjadi refleksi kekuatan yang sangat besar dari segenap komponen bangsa yang memiliki Visi dan Misi dan tujuan bersama guna mengatasi berbagai persoalan pembangunan serta problematika kesejahteraan masyarakat,” Ucapnya.
Sementara itu, untuk tema pada pelaksanaan TMMD Ke 103 yaitu “TNI Manunggal Rakyat Dalam Mewujudkan Desa Yang Maju, Sejahtera Dan Demokratis” yang mana tema tersebut sejalan dengan pemerintah pusat membangun Indonesia dari pinggiran.
“Kami berharap Satgas TMMD dan masyarakat tetap mempertahankan kebersamaan dan kemanunggalan TNI dan rakyat, tingkatkan semangat untuk membangun, semangat bergotong royong dan memelihara hasil TMMD dengan sebaik-baiknya,” Tandasnya.
Iapun meminta maaf apabila selama kegiatan TMMD utamanya di Desa Pasangger Pegantenan terdapat prilaku atau tutur kata prajurit yang kurang berkenan dihati masyarakat, kiranya mohon dimaafkan.
“Dan kami berharap kepada prajurit yang tergabung agar memperhatikan faktor keamanan saat kembali ke induk pasukan masing-masing, jadikanlah momen TMMD ini sebagai pelajaran dan pengalaman karena TNI lahir dari rakyat dan mengabdi untuk rakyat,” Harap dan pungkas.(Red).