MOROTAI, beritalima.com – Banyaknya wira usaha kecil dan menengah (UKM) di provinsi Maluku Utara,kesemuanya masih belum memahami pentingnya bagaimana memajukan usaha mereka. Kali ini Bank Indonesia (BI) perwakilan Maluku Utara Kamis, (06/10) melaksanakan pelatihan bagi calon wirausaha yang berpusat di kabupaten Pulau Morotai.
Pelatihan BOOT CHAMP yang dikuti 40 wirausaha ini bertujuan, agar wirausaha mampu mandiri dalam memajukan usahan mereka secara professional.
40 calon wirausaha yang dipilih Bank Indonesia perwakilan Maluku Utara tentunya memilik latar belakang bisnis yang berbeda. kali ini Bank Indonesia perwakilan Maluku Utara kerjasam dengan TOP COACH INDONESIA melakukan pelatihan penguatan wirausaha yang dimulai dari materi hingga praktek.
Pelatihan bagi wirausaha yang dilakukan di kabupaten pulaua Morotai ini bertujuan, agar para pengusaha kecil dan menengah (UKM) lebih fakus dan berdiskusi secara luas membagi pengetahuan mereka, mulai dari bisnis hingga kesulitan yang dialami mereka.
Para peserta ini harus bisa membagun usaha mereka secara mandiri, sebab selama ini sebagian besar wirausaha masih belum memahami betul, terutama dari sisi pengelolaan keuangan mengemas hasil produk olah mereka, hingga dipasarkan ke daerah lain.
Jika pengusaha kecil sudah mengetahui keinginan para konsument, tentunya usaha mereka akan bertambah maju seiring dengan adanya persaingan perkembagan didunia bisnis, untuk itu Bank Indonesia perwakilan Maluku Utara terus mendorong wirausaha yang berada dibeberapa kabupaten dan kota di Provinsi Maluku Utara untuk tetap dibina dengan baik.
Menurut kepala Deputi pewakilan Bank Indonesia provinsi Maluku Utara, .Jarot u.w Susanto. Awalnya peserta ini terdiri dari 150 orang yang mengikuti seminar beberapa waktu lalu diadakan di Bank Indonesia, namun dari sekian banyak peserta Wirausaha hanya 40 orang yang diambil dan diikut sertakan dalam pelatihan BOOT CHAMP, kemudian peserta ini akan disaring lagi menjadi 15 orang sesuai dengan kemapuan mereka masing-masing.
Sementara itu dari TOP COACH INDONESIA,Tom Martin Charles,. Menambahkan pengusaha kecil dan menengah dari sisi keuangan,tentunya harus solit,artinya bisnis yang mendatangkan uang tunai secara cash/ merupakan faktor utama memajukan UKM mereka, karena uang cash darahnya bisni UKM jelas Martin.(@rdy)