7 Orang Personel Kostrad Mengikuti Kejuaraan Terjun Payung Di Manado

  • Whatsapp

 7 orang personel Kostrad dari Brigif Para Raider 17 Kostrad Mengikuti Kejuaraan Terjun Payung Manado “International Open Parachuting Championship 2016” di pantai Marina Plasa Manado. Kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 16 sampai dengan 21 Mei 2016. Kejuaraan Terjun Payung “Manado International Open Parachuting Championship di buka oleh Pangkoopsau II Makassar Marsda TNI Dody Trisunu, yang mewakili Kasau selaku ketua umum Fasi,  dan ditutup oleh Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Steven Kandouw, Sabtu (21/5/2016).

 
Dalam kejuaraan terjun payung tersebut 7 dari orang personel kostrad  2 orang atas nama Praka Ismail Doda dan Praka Arwis mewakili Provinsi Jawa Barat, dan 5 orang atas nama Kapten Inf Taher, Serda Suleman, Praka Yudi S, Praka Haerudin dan Pratu Sofian mewakili Provinsi Sumatera Selatan.
 
Para peserta yang ikut kejuaraan diantaranya, Australia, India, Iraq, Korea, Malaysia, DKI Jakarta, Sulut, Lampung, Bogor, Jatim, DIY, Jateng, Jabar, Sumsel, PTP Aves BDG, PTP TNI AD, 11 kontingen nasional dan 5 kontingen internasional total berjumlah 95 atlit dan offisial.
 
Kejuaraan dunia terjun payung ini  memperebutkan Piala dan Trophy sekaligus medali dan hadiah kejuaraan. Dalam pelaksanaan kejuaraan terjun payung Internasional dipertandingkan Terjun Payung nomor Ketepatan Mendarat (Accuracy) yang diikuti oleh atlit dari berbagai negara.
 
Adapun hasil lomba dalam kejuaraan tersebut antara lain, dalam kategori perorangan yang diikuti oleh 75 peserta, dengan pemenang: (1) Kapten Inf H. Halik, nilai 0,14 dari Kopasus mewakili Provinsi Jawa Barat, (2)  Praka Ismail Doda dari Kostrad, nilai 0,14 mewakili Provinsi Jawa Barat, dan (3) Peltu Sofian, nilai 0,15 dari TNI AU mewakili Provinsi Jawa Timur. Untuk Kategori beregu (1 Tim terdiri dari 5 orang) dengan urutan pemenang: (1) Provinsi Jawa Barat nilai 0,68 (2 orang dari Brigif Para Raider 17 atas nama Praka Ismail Doda dan Praka Arwis); (2) Provinsi Jawa Tengah, nilai 0,95; (3) Provinsi Lampung, nilai 0,99; (4) Provinsi Aceh, nilai 1,5; (5) Provinsi Sumatera Selatan, nilai 1,32 (5 orang personel Brgif Kostrad, atas nama Kapten Inf Taher, Serda Suleman, Praka Yudi S, Praka Haerudin dan Pratu Sofian); (6) Provinsi DKI Jakarta, nilai 1,69; (7) Tim Malaysia, nilai 1,72; dan (8) Provinsi Jawa Timur, nilai 2,11.
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *