MAGELANG, beritalima.com | Masa peralihan musim dari kemarau ke penghujan akhir-akhir ini terjadi cuaca yang kurang mendukung bagi masyarakat,bencana terjadi dimana-mana salah satunya adalah bencana puting beliung yang terjadi dibeberapa tempat khususnya wilayah Kecamatan Tempuran, Kabupaten Magelang. Bencana tersebut terjadi pada hari Selasa kemarin (17/12) sekitar pukul 14.00-14.40 WIB.
Dampak dari kejadian alam tersebut menerjang dibeberapa desa dan mengakibatkan banyak kerusakan sarana dan prasarana umum serta beberapa rumah warga. Salah satu yang terkena puting beliung adalah Desa Jogomulyo dan Dusun Tempurejo Kecamatan Tempuran.
Dari saksi mata yang menyaksikan kejadian tersebut khoirul anam mengatakan awalnya hujan lebat terus datang angin yang sangat kencang sehingga dalam waktu singkat rumah dan bangunan yang dilewati angin tersebut rusak terkena terjangannya.
“Hujan lebat disertai angin memang tiba-tiba datang dan itupun sangat cepat waktunya sekitar setengah jam saja sudah bikin kerusakan dan ketakutan warga yang mengalami.” Ungkap Kosim Kepala Dusun Krambetan.
Sementara ini yang dilakukan oleh masyarakat beserta sukarelawan melakukan pembersihan puing-puing bangunan yang berserakan dan pohon-pohon yang tumbang menutupi jalan.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Camat Tempuran Bp. Daryoko Umar Singgih, SIP, MM, Kapolsek Tempuran AKP Moh Buhrom, SH, Danramil 22 Tempuran / diwakili Sertu Saparudin, Kepala Damkar WMK Kec. Tempuran, Kab. Magelang, Petugas BPBD Kab. Magelang, Petugas Dinas Kesehatan Kab. Magelang, Relawan Saka Rescue, Relawan jajaran Reaksi Celeng . Magelang, Relawan OPRB Kec. Borobudur, Kab. Magelang, Relawan OPRB Kec. Mertoyudan, Kab. Magelang, Relawan Bagana MWC NU Kec. Tempuran, Kab. Magelang, Relawan Baret “Barisan Relawan Tempuran” Kec. Tempuran, Kab. Magelang, GBM Salaman Magelang, Relawan Saka Bhayangkara Polsek Tempuran,Kepala Desa Jogomulyo, Kec. Tempuran, Kab. Magelang / diwakili Sekretaris Desa Bp. Marzuki, Kepala Dusun se- Ds. Jogomulyo, Kec. Tempuran, Kab. Magelang.
Selama kegiatan penanganan bencana tersebut berjalan dengan aman, tertib dan untuk seberapa besar kerugian materi maupun bangunan sampai sekarang masih dihitung dan dikumpulkan datanya oleh perangkat desa.
Sementara pesan yang disampaikan dari Camat Tempuran supaya warga masyarakat selalu hati-hati dan memperhatikan keadaan cuaca disekitar supaya dapat mengantisipasi bila terjadi bencana yang terjadi seperti saat ini. (Slamet R)