Antisipasi Luapan Banjir : BPBD Dan Yonif 113/JS Keruk Jalan Tersumbat

  • Whatsapp
Foto : Pengerukan saluran untuk mengatasi Banjir di kilometer 7-8 Jalan Bireuen – Takengon di kawasan Juli.
Bireuen,Beritalima – Badan Pananggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bireuen bekerjasama dengan anggota TNI Yonif 113 Jaya Sakti mengeruk saluran yang telah lama tersumbat sepanjang satu kilometer di Jalan Bireuen – Takengon di Kawasan Juli kilometer 7-8 selama 3 hari Jumat – Minggu ( 11-13/11).
        Setelah melakukan pengerukan untuk mengantisipasi banjir yang selalu menghantam kawasan tersebut kini sudah normal dan terhindar dari luapan banjir.
         Kepala BPBD Bireuen Farhan Husein, Senin (14/11) mengakui setelah mereka melakukan pengerukan, saluran tersebut sudah normal.
        Disebutkan, pengerukan dilaksanakan selama tiga hari dengan menggunakan alat berat, di saluran yang melintasi Bireuen-Tekangon yang sebelumnya terjadi luapan, kini sudah normal kembali.
        “Ada sekitar 1 kilometer lebih yang dilakukan pengerukan kiri kanan badan jalan, sehingga ruas jalan kawasan itu tidak lagi meluap bila musim penghujan,” katanya.
        Menurutnya, tersumbatnya saluran itu, selain akibat luapan lumpur yang mengendap, juga akibat sampah buangan sehingga menyebabkan saluran itu dangkal.
        “Yang paling parah dangkalnya saluran dikawasan kilometer 8, sehingga air hujan tidak bisa tertampung dalam saluran sehingga meluap ke atas badan jalan,” terangnya.
        Di akui Farhan Husein, saluran dangkal yang telah dikeruk tersebut meliputi kawasan jalan lintasan nasional yakni di kawasan Leubok Jok, Keude Trieng, Blang Ketumba serta samping kompleks Mako Yonif 113/Jaya Sakti.
  “Kita harapkan kepada warga yang mendiami kawasan itu dapat menjaga saluran tersebut, terutama sampah yang tersangkut. Dengan normalnya saluran itu, maka tidak akan terjadi banjir. ( Hera)
beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *