DPR Usulkan NU dan Muhammadiyah Sebagai Pemenanh Hadiah Nobel

  • Whatsapp

Jakarta — Wakil Ketua DPR bidang Kokesra, Muhaimin Iskandar mengusulkan Ormas Islam Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah sebagai pemenang hadiah Nobel Perdamaian 2022-2023.

”Sebagai anggota dan Wakil Ketua DPR saya berhak dan memenuhi syarat utnuk mengajukan nominasi calon penerima hadiah Nobel,”kata Muhaimin Iskandar, di Media Center DPR, Rabu (16/2/2022).

Menurut Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa yang akrab disapa Gus Muhaimin ini, selama in belum ada tokoh atau lembaga di Indonesia yang menerima hadiah Nobel. Semetara Philipina dan negara kecil Timor-timur ada tokohnya yang sudah mwnwrima hadiah Nobel.

Dikatakan, NU dan Muhhammadiyah layak menerima hadiah bertarap internasional itu karwna jasa-jasanya ikut menjaga perdamaian baik nasional maupun internasional.

”Secara resmi hari ini saya mengajukan nominasi NU dan Mihammadiyah sebagai wakil Indonesia untuk penerima Hadiah Nobel.”kata Gus Muhaimin.

Dikatakan, dalam kiprahnya, NU dan Muhammadiyah telah terbukti mengukir prestasi dan jasa besar bagi perdamain di Indoneaia dan dunia seperti menjadi mediator kobflik di Afganistan, Philipina, Afrika, Paleatina dan Thailand.

”Kedua lembaga ini juga berperan aktif dalam menjaga perdamaian, toleran dan bersatunya masyarakat Indonesia dan dunia, dengan ajarannya Islam rahmatan lil alamin, ‘katanya.

Kedua lembaga ini juga berkontribusi dalam bantuan kemanusian, advokasi internasional, memulihkan demokrasi dna hak asasi manusia untuk.membuat dunia lebih aman dan damai.

Selama 70 tahun, kedua lembaga ibu telah berjasa dalam menyediakan layanan pendidikan, layanan kesehatan dan dukungan kemanusian bagi mereka yang kurang mampu melalui lembaga pendidikan seperti pondok pesntren, sekolah dari dasar hingga perguruan tinggi dan rumah-rumah sakit.

Lebih jauh Gus Muhaimin mengatakan, dia akan membentuk tim teknis untuk.menukis surat pencalonan secara resmi dan mengirimkan ke panitia.

”Saya akan minta kepada Presiden Joko Widodo untuk memberikan dukingan resmi,”katanya.

.Muhaimin juga mengatakan akan menemui dubea Norwegia di Jakarta dan berdialog dengan parlemen Nirwegia di Oslo. (ar

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait