beritalima.com – Hal kurang simpatik harus dia alami oleh petinggi LSM LIRA kota dan kabupaten Probolinggo Jawa timur. Senin (17/04/2017) kemarin malam jam 11.00 WIB. Kejadian tersebut terjadi akibat di duga markas kepolisian resort Probolinggo (Mapolres) tidak di jaga dengan baik.
Adapun Kronologis berdasarkan laporan Walikota LSM LIRA ke beritalima.Com sebagai berikut.
Sebelum masuk polres petinggi LIRA berhenti terlebih dahulu di pos penjagaan polres guna mau laporkan diri, namun di pos tersebut tidak ada satupun petugas yang menjaganya, bagai mana jika terjadi seauatu kalau pos tersebut tidak ada yg menjaga. Akhirnya karena tidak ada satupun petugas petinggi LIRA yang sudah ada janji sebelumnya langsung masuk ke belakang. Tak lama kemudian datanglah sang anggota menemui di parkiran belakang poles bertanya dengan bahasa yang tidak sepantasnya, hingga terjadi bersi tegang antara anggota polres dengan petinggi LIRA jr.
” Heeeh pak kok gak lapor dulu.. Bapak mau kemana, jangan se enaknya masuk sini laporan dulu pak ini rumah saya, saya yang jaga disini, ” ungkap petugas.
“saya di gaji sama negara Kata si anggota yang lain yang agak sopan itu.”
Ucapan itu di bantah sama walikota LIRA dan bupati LIRA dengan mengatakan,
” ini bukan rumah anda, ini rumah rakyat, yang menggaji anda itu adalah rakyat” kata walikota LIRA dan bupati LIRA” jawabnya.
Akibat kejadian ini sejumlah petinggi LSM LIRA merasa di perlakukan kurang baik oleh aparat, karena kedatangan nya ke Mapolres juga karena menghadiri undangan salah satu anggota kepolisian di sana.
Sampai berita ini di publikasikan belum ada konfirmasi resmi dari pihak terkait. (Tim)
