FKUB dan FPK Kota Madiun Gelar Deklarasi Tolak Aksi Anarkis

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Madiun, Jawa Timur, bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) setempat, mendeklarasikan sikap menolak aksi anarkis, di halaman Gedung Bersama Pemkot Madiun, Jumat 16 Oktober 2020.


Dalam deklarasi ini, mereka sepakat untuk menjaga kerukunan dan kedamaian di Kota Madiun serta mendukung pembangunan yang sedang berlangsung di Kota Pendekar (sebutan untuk Kota Madiun).
Plt. Kepala Bakesbangpol Kota Madiun L. Darmawan Srivishnu, menuturkan, deklarasi ini merupakan komitmen bersama dari FKUB dan FPK di Kota Madiun yang diwadahi oleh Bakesbangpol. Bahwa, seluruh anggota organisasi tersebut turut serta menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Madiun.


‘’Kami menolak aksi demo anarkis dan mengecam kekerasan yang terjadi selama ini. Sehingga, bersama-sama mendukung Kota Madiun yang aman dan kondusif,’’ tutur Darmawan.
Darmawan menjelaskan, terdapat 28 suku yang tinggal di Kota Madiun. Dengan agama dan kepercayaan yang beragam. Namun, semuanya dapat hidup berdampingan dengan damai. Karenanya, diharapkan deklarasi ini bisa semakin memperkuat ikatan antar suku, agama, dan ras di Kota Madiun.


“Saya berharap agar seluruh masyarakat Kota Madiun dapat menunjukkan sikap yang sama. Yakni, turut menjaga kondusifitas serta tidak mudah terpecah belah dengan berbagai isu yang belum dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” harapnya. (Sumber Diskominfo. Editor: Dibyo).

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait