Ampana, beritalima.com| Sempat menjadi Kontroversial di media sosial , bahwa RSUD Ampana merujuk pasien ke Rumah sakit lain untuk dilakukan operasi dengan alasan mesin genset Emergency kamar operasi mengalami kerusakan .
Direktur RSUD Ampana saat dikonfirmasi beritalima mengatakan ,ha tersebut dilakukan lantaran PLN Ampana Dalam dua pekan terakhir sering terjadi pemadaman mendadak .
“Sehingga , ketiadaan cadangan listrik alias genset RSUD yang mengalami kerusakan terpaksa pihaknya tidak bisa melakukan operasi pada pasien yang menderita penyakit tertentu. Karena takut saat lampu padam tidak ada genset maka resikonya besar” ungkap Dirut RSUD Ampana , Sabtu (26/7/2920).
dr Niko menambahka ,saat ini, genset RSUD Ampana sudah bisa beroperasi kembali.sehingga pelayanan dapat berfungsi kembali seperti semula .
“Mesin Gensetnya sebelumnnya dalam perbaikan, sparepartnya langka serta harus didatangkan dari Jakarta .makanya makan waktu ” jelasnya.
” Namun,untuk saat ini pelayanan operasi dan pelayanan kesehatan lainnya yang sebelumnya tidak dapat dilaksanakan, sekarang sudah berjalan normal ” tambahnya
Terkait pemadaman listrik mendadak oleh pihak PLN , salah satu staf ahli kabupaten Touna yang enggan disebutkan namanya mengatakan, hak hak pelanggan PLN diatur jelas dalam Undang undang nomor 30 tahun 2009 tentang ketenagalistrikan.
” Salah satu hak konsumen adalah mendapatkan ganti rugi jika ada pemadaman listrik apalagi pemadamannya tanpa pemberitahuan atau seenaknya ” katanya.(HW)